KUALA LUMPUR – Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Malaysia (MPOA) prihatin dengan adanya gangguan-gangguan yang terus menghampiri industri sawit diantaranya yakni masalah ketenagakerjaan, peraturan biaya pajak dan bea CESS yang mengikis daya saing di dunia pasar, dan mahalnya biaya sertifikasi minyak sawit berkelanjutan.
CEO MPOA, Datuk Dr Makhzdir Mardan mengatakan kepada StarBiz, Sabtu (7/3/2015), kebanyakan pelaku industri kelapa sawit semakin memprihatinkan atas eskalasi berlanjut dan terkendali dari biaya produksi di industri, yang telah terus-menerus dipertahankan selama bertahun-tahun.
“Pemerintah juga harus mengakui bahwa menciptakan kebijakan yang menyimpang dan peraturan yang mengikis keuntungan dari industri ini mirip dengan membunuh angsa yang meletakkan telur emas,” katanya.
Pasalnya, kataMakhzdir, industri kelapa sawit merupakan salah satu pemberi pendapatan utama bagi Malaysia. (T3)