INFO SAWIT, JAKARTA – Lambatnya penerapan kebijkan Indonesian Sustainble Palm Oil (ISPO), diduga akibat mash banyaknya kelemahan dalam penerapan kebijakan berkelanjutan ala Indonesia itu.
Sebab itu tutur, Direktur Eksekutif Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (GAPKI), Fadhil Hasan, ISPO mesti diperkuat. Ada 3 sektor yang perlu diperkuat, pertama penguatan kelembagaan, kedua sumberdaya manusia. “Dan Promosi ISPO di Luar Negeri,” katanya dalam Diskusi Bulanan PASPI, di Jakarta, belum lama ini. (T2)
Advertisements
Advertisements
Category: Penyakit dan Hama Sawit