06-02-2015

JAKARTA — Kebutuhan akan sumber daya manusia (SDM) kelapa sawit yang terampil dan siap pakai saat ini semakin mendesak. Hal ini juga yang menjadi salah satu alasan dibentuknya Politeknik Kelapa Sawit Citra Widya Edukasi (CWE) pada 2006 silam.

Advertisements

Direktur Politeknik Kelapa Sawit CWE Stephanus Nugroho Kristono mengungkapkan dengan dukungan fasilitas terbaik, lulusan kampus ini terserap 100% baik di dalam maupun luar negeri, bahkan sebelum lulus kuliah. “Kampus ini menjadi kebanggaan Indonesia dalam pemenuhan tenaga kerja perkelapasawitan yang semakin meningkat dari tahun ke tahun,” ujarnya saat ditemui Lampung Post di kampus yang berlokasi di kawasan Rawa Banteng, Cibuntu, Cibitung, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Jumat (6/2/2015).

Nugroho menggambarkan, kebutuhan SDM untuk regenerasi tenaga kerja berusia lanjut serta kebutuhan tenaga kerja untuk pengembangan lahan baru, setidaknya dibutuhkan antara 4.850 hingga 6.420 orang setiap tahunnya.

Ribuan tenaga kerja itu akan mengisi posisi general manager, manajer kebun, manajer pabrik, asisten kepala, kepala tata usaha, asisten kebun, asisten pabrik, asisten traksi, pengukuran, dan alat berat; asisten hama dan penyakit, serta mandor kebun hingga krani.

“Kebutuhan SDM terkait regenerasi tenaga kerjaperkebunan kelapa sawit dan peremajaan atau replanting kebun sawit cukup besar, belum lagi untuk pengembangan lahan baru. Pertanyaannya: bagaimana memenuhi kebutuhan ini? Inilah yang mendorong lahirnya Politeknik Kelapa Sawit Citra Widya Edukasi,” tegasnya lagi.

Laporan: Inge Mangkoe

Editor: Padli Ramdan

Sumber :

http://lampost.co/berita/poltek-cwe-lahirkan-tenaga-profesional-bidang-kelapa-sawit