Agen Sorax Sadap Latex – Sorax Sachet – Agen Sorax - Jual Sorax Perangsang Getah Karet Harga Murah

Mempopulerkan labu lewat festival | ALAM TANI



Labu merupakan produk pertanian dari keluarga Cucurbitaceae belum dimanfaatkan secara maksimal. Hal ini ini terungkap dalam Festival Labu Nusantara yang diselenggarakan di Kampus IPB, Bogor (8/10).

Padahal potensi labu sebagai bahan pangan sangat besar. Labu kaya akan vitamin A, C dan beta karoten. Berdasarkan beberapa penelitian, menigkatkan konsumsi labu dapat mencegah penyakit degeneratif seperti diabetes melitus, darah tinggi, jantung koroner dan juga mencegah kanker.

Saat ini, labu yang banyak dikonsumsi masyarakat Indonesia adalah jenis labu siam, biasanya disajikan sebagai sayuran. Padahal masih banyak jenis labu lain seperti waluh, labu kabocha, labu botol, beligo dan lain-lainnya. Kebanyakan jenis ini hanya dimanfaatkan masyarakat sebagai pangan olahan seperti kolak atau dodol, bukan sebagai pangan harian.

Menurut rektor IPB, Herry Suhardiyanto, penting untuk memiliki labu varietas unggul yang sesuai dengan lingkungan geofisika Indonesia. Karena labu diharapkan bisa mendukung diversifikasi pangan Nusantara. “Mari kita membuka ruang baru untuk menggunakan labu sebagai bagian pola makan kita,” katanya, seperti dikutip IPB news.

Tidak ada angka pasti berapa jumlah konsumsi labu masyarakat Indonesia. Namun, Glen Pardede, Direktur East West Seed, perusahaan yang bergerak dibidang penyediaan benih, menengarai konsumsi labu orang Filipina 8 kali lebih banyak dari Indonesia. Hal ini dilihat dari angka konsumsi bibit labu.

Angka tersebut masih relatif kecil dibanding konsumsi labu di Amerika Serikat. Sebagai gambaran konsumsi labu negeri Paman Sam itu mencapai 700.000 ribu ton per tahun. “Satu orang Amerika mengonsumsi 3 kg labu per kapita per tahun,” ujarnya.

Selain untuk bahan pangan, labu juga sering digunakan sebagai dekorasi atau hiasan. Misalnya dibuat menjadi wadah sajian buah-buahan, wadah sup, es buah dan lain sebagainya.

Festival Labu Nusantara diselenggarakan IPB bekerja sama dengan East West Seed. Festival ini bertujuan untuk memasyarakatkan labu. Kegiatan ini melibatkan petani dan masyarakat umum. Di akhir festival diadakan penilaian labu terbaik nasional berdasarkan kriteria keunikannya.

Kami Juga Menyediakan Produk – Produk Unggulan dibawah ini

Kacangan Jenis CM Berat 1 kg

kacang kacangan penutup tanah (legume cover crops) dengan berbagai jenis ini merupakan tumbuhan yang berfungsi sebagai pengikat nitrogen sehingga kadar kelembapan tanah akan tetap terjaga. Fungsi dan kestabilan kelembapan ini biasanya dibutuhkan pada masa pertumbuhan pohon karet dan pohon sawit atau sejenisnya dalam

Selengkapnya

Raja Latex Pluss – Solusi Meningkatkan Hasil Sadap Karet, Mati Getah, Kulit Keras Pada Batang Karet

Pengeluaran Getah disadap 2 x lipat atau 40 – 70 % dan meningkatkan kandungan getah kering dan yang mati getah atau kekeringan bisa normal karena ada kandungan vitamin 40 % yang tidak dimiliki obat poles selain Raja Latex Pluss dan enzim 48 %

Selengkapnya

Jual Benih Sawit Lonsum, PPKS, dan Socfindo

Dari segi imbal hasil, secara umum bisnis kebun sawit memberikan return yang jauh lebih besar dibandingkan dengan property rumah, kHUSUS bAGI ANDA YANG MENCARI BENIH SAWIT UNGGUL KAMI MENYEDIAKANNYA. Kami Menyediakan Benih Sawit Lonsum, PPKS, dan Socfindo

Selengkapnya

NPK HUMAGROW HUMID ACID : 6-30-6 PLUS SPesial Khusus Pupuk Karet Dan Sawit, dan Tanaman Lainnya

Kelebihan Pupuk NPK Humagrow yaitu : Memperbaiki Unsur Unsur tanah dan tanaman keras, yang bisa menghasilkan 2 kali lipat dari hasil sebelumnya 1. Memperbaiki dan meningkatkan dan membentuk pertumbuhan Akar yang kuat 2. Tanah lebih Remah dan lebih lama menahan air, sehingga 99 % pemupukan bisa diserap oleh tanaman, dan

Selengkapnya

Pupuk Organik Buah dan Sayuran Alphamien , Membuat Tanaman Lebih Sehat dan Energik Hasil Panen Meningkat,

Alphamien – Nutrisi Organik Cair, Membuat Tanaman Lebih Sehat dan Energik
Hasil Panen Meningkat, Ramah Lingkungan aman untuk manusia dan ternak, Manfaat :

Sayuran, buah dan tanaman hias/bunga menjadi lebih bercahaya dan sehat
meningkatkan mutu dan bobot hasil panen
menghilangkan residu pestisida yang menempel didaun bunga dan buah

Selengkapnya

Previous

Satu dari 11 orang Indonesia masih kelaparan

Satu dari 11 orang Indonesia kelaparan

Satu dari sebelas orang di Indonesia masih menderita kelaparan. Hal tersebut termaktub dalam laporan badan pangan dunia (FAO). Organisasi di bawah Perserikatan Bangsa-bangsa ini memetakan angka kelaparan yang masih menghantui penduduk bumi hingga tahun 2014.

Dari hasil pemetaan tersebut diketahui angka kelaparan di Indonesia masih berkisar 8,7%, masih sejajar dengan negara-negara Afrika seperti Nigeria, Kamerun, Pantai gading dan Mauritania.

Sedangkan negara Asia lain yang posisinya sama dengan Indonesia antara lain Cina, Thailand dan Vietnam. Posisi Indonesia masih lebih baik dibanding India, Afghanistan dan Iraq.

FAO mendefinisikan kelaparan sebagai kekurangan gizi atau asupan makanan tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan diet energi, yang berlangsung setidaknya selama satu tahun. Istilah lebih tepatnya adalah kekurangan gizi kronis. Dalam hal ini, angka kelaparan menunjukkan kegagalan negara dalam menjamin makanan yang cukup bagi setiap warganya.

Dalam peta kelaparan dunia, FAO mengkategorikan kelaparan dalam 5 tingkatan. Mulai dari sangat tinggi, tinggi, moderat tinggi, moderat rendah dan sangat rendah. Indonesia dalam hal ini dikategorikan sebagai moderat rendah dengan kisaran angka kelaparan 5-14,9%.

Sebenarnya hal itu bukan merupakan angka yang buruk, dibanding kebanyakan negara berkembang lain. Tapi sebagaimana tertulis dalam rencana Milenium Goal 2015, Indonesia seharusnya sudah berada pada kategori sangat rendah. Sekelas dengan negara-negara berkembang lainnya seperti Malaysia, Brasil dan Afrika Selatan.

Menjelang peringatan Hari Pangan Se-dunia yang jatuh setiap tanggal 16 Oktober, FAO kembali menegaskan pentingnya peran keluarga petani dalam sistem produksi pangan. Sesuai dengan tema hari pangan tahun ini, “Pertanian keluarga: memberi makan dunia, merawat bumi”.

Mari menengok festival desa sejahtera 2014

Mari menengok festival desa sejahtera 2014

Belum ada rencana liburan akhir pekan ini? Tidak ada salahnya untuk bertandang ke Festival Desa Sejahtera 2014. Acara diselenggarakan pada tanggal 25-26 Oktober di Bumi Perkemahan Ragunan, Jakarta Selatan.

Menurut penyelenggara, Tejo Wahyu Jatmiko, festival ini merupakan ajang memperkenalkan kearifan lokal desa kepada masyarakat luas. Sekaligus sebagai sarana warga kota mengisi liburan akhir pekan sambil mengenalkan suasana desa kepada anak-anak.

Festival Desa Sejahtera kali ini merupakan yang ketiga kalinya, sejak 2012. Dengan mengambil tema “Merayakan keberagaman pangan kita”, penyelenggara ingin mengenalkan sejumlah khasanah kekayaan pangan lokal.

Rencananya akan digelar pameran berbagai pangan lokal ciri khas desa-desa di Indonesia, seperti berbagai jenis padi dan beras, Sagu, dan produk pangan komunitas lainnya.

Pada penyelenggaraan sebelumnya, festival berhasil menarik hingga ribuan warga Jakarta. Kali ini panitia berharap akan lebih banyak lagi pengunjung yang datang. Melihat dari antusiasme pengunjung, panitia optimis acara ini bisa menggugah kesadaran konsumen terhadap keanekaragaman pangan lokal yang ada di Indonesia.

Ada yang menarik bagi anak-anak, karena pada festival ini diselenggarakan sejumlah acara edukatif seperti berlatih membuat kerajinan tas tangan, boneka jari pohon, mendaur ulang kertas, hingga mengolah berbagai makanan dari bahan lokal. Diantaranya membuat tempe dan yoghurt kelapa.

Diadakan juga sejumlah lomba seperti lomba mewarnai, lomba menggambar caping dan permainan tradisional. Jadi, apalagi yang ditunggu, secara pantia tidak memungut bayaran tiket alias gratis!

Bogor organic fair & family farming 2014



Belum punya acara di akhir pekan? Bagi warga Bogor dan sekitarnya beruntung, Aliansi Organis Indonesia (AOI) kembali akan menggelar “Bogor Organic Fair & Family Farming ” pada tanggal 14-16 November. Hajatan mengusung tema “Tahun Internasional Pertanian Keluarga”, bertempat di Lapangan Sentul, Kota Bogor.

Menurut keterangan pihak penyelenggara, acara ini diadakan setiap tahun. Kali ini sudah menginjak yang ke-4 kalinya. Tujuannya untuk mempromosikan produk pertanian organik lokal dan sebagai forum interaksi antara produsen dan konsumen pangan organik.

Acara yang digelar selama tiga hari ini tidak hanya diisi dengan pameran. Melainkan juga ada berbagai seminar, diskusi, perlombaan untuk anak, hiburan dan kegiatan edukatif lainnya.

Ada yang unik dalam pameran kali ini, yaitu acara napak tilas makan. Pengunjung akan diajak mengenal asal dan bagaimana makanan berproses hingga siap saji. Mulai dari penanaman hingga pengolahan di dapur kita.

Peserta akan ditunjukkan suatu resep makanan dan disuruh menemukan bahan-bahan tersebut di area pameran. Kemudian diberikan pada chef untuk dimasak. Setelah matang dimakan bersama, asyik bukan?

Sekilas Bogor Organic Fair

Bogor organic fair merupakan kegiatan tahunan yang diselenggarakan oleh Asosiasi Organik Indonesia (AOI). Organisasi ini bercita-cita untuk mengembangkan pertanian dan pangan organik di Indonsesia.

AOI merupakan anggota dari International Federation of Organic Agriculture Movements (IFOAM), sebuah gerakan pertanian organik internasional yang anggotanya tersebar di 117 negara.

Bogor organic fair mulai digagas AOI pada 6-7 November 2010. Saat itu, hajatan digelar di kampus IPB Baranangsiang dan terbuka bagi masyarakat umum. Respon terhadap pameran ini cukup besar. Terbukti lebih dari 2000 pengunjung antusias mendatangi hajatan pertama ini.

Masih ditempat yang sama, pada penyelenggaraan yang ke-2 pada 9-10 Juni 2012, Bogor Organic Fair dikunjungi oleh lebih dari 3000 pengunjung. Di penyelenggaraan yang ketiga tahun 2013, kepesertaan semakin diperluas. Meliputi 44 stan pameran yang terdiri dari petani, pedagang, media massa, UKM, lembaga sertifikasi organik dan konsultan organik.

Saat ini adalah pelaksanaannya yang ke empat. Penyelenggara menargetkan jumlah kunjungan lebih dari 5000 orang. Pelaksanaannya pun pindah ke lapangan Sempur, Kota Bogor, yangn lebih luas.

Dalam situs webnya, AOI berharap Bogor Organic Fair bisa berjejaring dengan Biofach. Sebuah pameran pertanian organik tingkat internasional yang cukup bergengsi.

Kami Juga Menyediakan Produk – Produk Unggulan dibawah ini

Kacangan Jenis CM Berat 1 kg

kacang kacangan penutup tanah (legume cover crops) dengan berbagai jenis ini merupakan tumbuhan yang berfungsi sebagai pengikat nitrogen sehingga kadar kelembapan tanah akan tetap terjaga. Fungsi dan kestabilan kelembapan ini biasanya dibutuhkan pada masa pertumbuhan pohon karet dan pohon sawit atau sejenisnya dalam

Selengkapnya

Raja Latex Pluss – Solusi Meningkatkan Hasil Sadap Karet, Mati Getah, Kulit Keras Pada Batang Karet

Pengeluaran Getah disadap 2 x lipat atau 40 – 70 % dan meningkatkan kandungan getah kering dan yang mati getah atau kekeringan bisa normal karena ada kandungan vitamin 40 % yang tidak dimiliki obat poles selain Raja Latex Pluss dan enzim 48 %

Selengkapnya

Jual Benih Sawit Lonsum, PPKS, dan Socfindo

Dari segi imbal hasil, secara umum bisnis kebun sawit memberikan return yang jauh lebih besar dibandingkan dengan property rumah, kHUSUS bAGI ANDA YANG MENCARI BENIH SAWIT UNGGUL KAMI MENYEDIAKANNYA. Kami Menyediakan Benih Sawit Lonsum, PPKS, dan Socfindo

Selengkapnya

NPK HUMAGROW HUMID ACID : 6-30-6 PLUS SPesial Khusus Pupuk Karet Dan Sawit, dan Tanaman Lainnya

Kelebihan Pupuk NPK Humagrow yaitu : Memperbaiki Unsur Unsur tanah dan tanaman keras, yang bisa menghasilkan 2 kali lipat dari hasil sebelumnya 1. Memperbaiki dan meningkatkan dan membentuk pertumbuhan Akar yang kuat 2. Tanah lebih Remah dan lebih lama menahan air, sehingga 99 % pemupukan bisa diserap oleh tanaman, dan

Selengkapnya

Pupuk Organik Buah dan Sayuran Alphamien , Membuat Tanaman Lebih Sehat dan Energik Hasil Panen Meningkat,

Alphamien – Nutrisi Organik Cair, Membuat Tanaman Lebih Sehat dan Energik
Hasil Panen Meningkat, Ramah Lingkungan aman untuk manusia dan ternak, Manfaat :

Sayuran, buah dan tanaman hias/bunga menjadi lebih bercahaya dan sehat
meningkatkan mutu dan bobot hasil panen
menghilangkan residu pestisida yang menempel didaun bunga dan buah

Selengkapnya

Previous

Batam lirik potensi jeruk nipis

Batam lirik potensi jeruk nipis

Pemerintah kota Batam memilih komoditas jeruk nipis untuk dikembangkan di daerahnya. Hal ini terkait dengan program “Satu desa datu produk” yang digagas Kementrian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah untuk mengembangkan potensi ekonomi daerah.

Banyak potensi pertanian yang bisa dikembangkan di Batam, seperti buah naga dan rumput laut. Namun kali ini, pemerintah kota memilih jeruk nipis untuk dikembangkan. “Dalam waktu dekat kami akan kembangkan jeruk nipis di Tiban Kampung,” ujar Pebrialin, Kepala Dinas Koperasi dan UMKM kota Batam, seperti dikutip Antara.

Pilihan ini tak terlepas dari keunggulan yang dimiliki daerahnya. Masyarakat Tiban Kampung memang sudah sejak lama membudidayakan jeruk nipis. Pengetahuan para petani dalam budidaya jeruk nipis dianggap cukup mumpuni. Namun hingga saat ini tidak ada pengelolaan yang komprehensif terhadap produk yang dihasilkan.

Jeruk nipis hanya dipanen dan dijual dalam bentuk segar. Sehingga ketika panen raya harga komoditas jenderung jeblok, sementara itu di saat tak ada panen harganya melonjak. Atas dasar itu dipandang perlu membangun industri kecil untuk memberikan nilai tambah pada jeruk nipis. Misalnya dengan membuat minuman kemasan atau produk unggulan lainnya.

Hutan tetap lestari, panen madu lebih banyak



Madu hutan atau madu yang dihasilkan dari lebah liar dianggap memiliki kualitas yang lebih baik. Relatif bebas dari cemaran-cemaran pestisida. Tidak seperti madu hasil ternak, biasanya terdapat di lingkungan pertanian yang tercemar dengan berbagai racun dan obat.

Ketika permintaan semakin tinggi, persoalan pun datang. Madu lebah liar banyak diburu. Timbul masalah lingkungan baru. Dimana proses perburuan akan menekan populasi lebah liar.

Padahal fungsi lebah dalam ekosistem hutan sangatlah penting. Banyak jenis tanaman yang bergantung pada lebah untuk proses penyerbukannya. Dengan berkurangnya populasi lebah, kelestarian tanaman hutan akan terancam.

Upaya melestarikan lebah

Alam dan manusia harusnya bisa hidup bersinergi dan saling menguntungkan. Setidaknya hal tersebut diyakini Eman Sulaeman, Ketua Umum Koperasi Hanjuang, ketika ditemui di Bogor Organic Fair. Dia berpendapat, mengambil madu di hutan tidak harus dengan merusak keseimbangan alam.

Eman bekerja mendampingi masyarakat sekitar hutan di Taman Nasional Ujung Kulon, Banten. Dimana berburu madu hutan sudah menjadi salah satu mata pencaharian masyarakat sejak lama. Para pemburu masuk ke hutan-hutan dan mengambil sarang lebah.

Kebanyakan dari mereka, memanen madu dengan mengambil semua sarangnya. Termasuk larva lebah yang ada dalam sarang tersebut. Hal ini tentunya mengganggu regenerasi lebah liar.

Melihat fenomena itu, Eman bersama rekan-rekannya berinisiatif memberikan pendidikan pada para pemburu madu agar bisa menerapkan panen madu lestari. Prinsipnya, bagaimana agar madu bisa dipanen namun lebah hutan tetap lestari.

Letak permasalahannya ada pada kebiasaan memanen. Bila awalnya masyarakat mengambil sarang secara keseluruhan. Kini, hanya sarang bagian atas yang diambil. Sarang bagian atas merupakan tempat lebah menyimpan madunya. Sedangkan pada bagian bawah, biasanya lebah menyimpan larva (calon lebah).

Memang kelihatannya, si pemanen mendapatkan lebih sedikit hasil buruan. Namun dalam jangka panjang akan didapat madu yang jauh lebih banyak. Secara perbandingan, lebah yang sarangnya diambil semuanya baru bisa membuat sarang siap panen setelah 8-10 bulan. Padahal bila sarang bagian bawah disisakan, hanya membutuhkan waktu 3-5 bulan, sarang sudah bisa dipanen kembali.

Keuntungan lain, si pemanen bisa menandai sarang-sarang lebah yang telah dipanen. Sehingga pada jangka waktu tertentu siap untuk didatangi dan diambil madunya kembali. Bila ingin hasil lebih melimpah, si pemburu harus menjaga kelestarian tanaman-tanaman di sekitar sarang lebah berada.

Jaringan madu hutan

Eman tidak bekerja sendirian. Ia menjalin kerjasama Jaringan Madu Hutan Indonesia (JMHI), sebuah organisasi yang fokus pada pengembangan madu hutan. JMHI memiliki jaringan kerja mulai dari Sumatera, Jawa, Kalimantan, Sumbawa hingga ke Sulawesi.

JMHI tidak hanya berkutat pada persoalan produksi semata. Organisasi ini juga membantu anggotanya dalam hal pengolahan pasca panen dan pemasaran. Jejaring ini memastikan bahwa produk anggotanya berkualitas tinggi dan diproduksi dengan cara-cara berkelanjutan.

Dibawah bendera Koperasi Hanjuang, Eman memasarkan produk madu hutan masyarakat Ujung Kulon dengan merek Odeng. “Masyarakat menyebut, lebah Apis dorsata dengan sebutan Odeng,” tuturnya menjelaskan asal-usulnya. Apis dorsata dalah nama ilmiah untuk lebah penghasil madu hutan -red.

Eman ingin menegaskan bahwa produk madu masyarakat Ujung Kulon, tidak hanya berkualitas, melainkan juga berwawasan lingkungan. Produksi madu hutan lestari tidak hanya menguntungkan produsennya, tapi juga masyarakat luas.

Konsumen yang bijak harusnya bisa memberikan apresiasi pada produk-produk seperti ini. Di sisi lain juga, masyarakat yang peduli dengan kelestarian hutan bisa mendapatkan insentif lebih.

Kami Juga Menyediakan Produk – Produk Unggulan dibawah ini

Kacangan Jenis CM Berat 1 kg

kacang kacangan penutup tanah (legume cover crops) dengan berbagai jenis ini merupakan tumbuhan yang berfungsi sebagai pengikat nitrogen sehingga kadar kelembapan tanah akan tetap terjaga. Fungsi dan kestabilan kelembapan ini biasanya dibutuhkan pada masa pertumbuhan pohon karet dan pohon sawit atau sejenisnya dalam

Selengkapnya

Raja Latex Pluss – Solusi Meningkatkan Hasil Sadap Karet, Mati Getah, Kulit Keras Pada Batang Karet

Pengeluaran Getah disadap 2 x lipat atau 40 – 70 % dan meningkatkan kandungan getah kering dan yang mati getah atau kekeringan bisa normal karena ada kandungan vitamin 40 % yang tidak dimiliki obat poles selain Raja Latex Pluss dan enzim 48 %

Selengkapnya

Jual Benih Sawit Lonsum, PPKS, dan Socfindo

Dari segi imbal hasil, secara umum bisnis kebun sawit memberikan return yang jauh lebih besar dibandingkan dengan property rumah, kHUSUS bAGI ANDA YANG MENCARI BENIH SAWIT UNGGUL KAMI MENYEDIAKANNYA. Kami Menyediakan Benih Sawit Lonsum, PPKS, dan Socfindo

Selengkapnya

NPK HUMAGROW HUMID ACID : 6-30-6 PLUS SPesial Khusus Pupuk Karet Dan Sawit, dan Tanaman Lainnya

Kelebihan Pupuk NPK Humagrow yaitu : Memperbaiki Unsur Unsur tanah dan tanaman keras, yang bisa menghasilkan 2 kali lipat dari hasil sebelumnya 1. Memperbaiki dan meningkatkan dan membentuk pertumbuhan Akar yang kuat 2. Tanah lebih Remah dan lebih lama menahan air, sehingga 99 % pemupukan bisa diserap oleh tanaman, dan

Selengkapnya

Pupuk Organik Buah dan Sayuran Alphamien , Membuat Tanaman Lebih Sehat dan Energik Hasil Panen Meningkat,

Alphamien – Nutrisi Organik Cair, Membuat Tanaman Lebih Sehat dan Energik
Hasil Panen Meningkat, Ramah Lingkungan aman untuk manusia dan ternak, Manfaat :

Sayuran, buah dan tanaman hias/bunga menjadi lebih bercahaya dan sehat
meningkatkan mutu dan bobot hasil panen
menghilangkan residu pestisida yang menempel didaun bunga dan buah

Selengkapnya

Previous

Mendongkrak marjin tipis usaha jamur tiram



Budidaya jamur tiram memang menjanjikan keuntungan yang cukup menggiurkan. Karena cukup praktis, tidak memerlukan tempat yang luas dan bisa dimulai dengan modal kecil. Namun ditengah persaingan yang sengit, marjin keuntungan dengan sendirinya semakin terkikis.

Produsen berlomba-lomba menawarkan jamur dengan kualitas prima dan harga paling murah. Pedagang pengepul pun seperti jumawa dalam menentukan harga. Seakan menutup peluang bagi pemain bermodal cekak.

Tapi jangan takut. Usaha ini masih terbuka lebar bagi pemain kecil yang pandai berhitung dan kreatif. Setidaknya ini dibuktikan Eko Prabowo, pemuda yang sukses menekuni usaha jamur tiram. “Kuncinya ada di pengenalan pasar,” ujarnya. Eko salah satu dari sedikit sarjana lulusan IPB yang ogah menjadi karyawan dan memilih untuk berwirausaha.

Marjin tipis

Saat ini di tingkat pengepul, jamur tiram hanya di hargai sekitar Rp. 6000-7000 per kg. Padahal untuk harga baglog (media untuk menumbuhkan jamur) saja sudah mencapai Rp. 2300. Satu baglog menghasilkan sekitar 0,7 kg jamur.

Artinya, untuk menghasilkan Rp. 7000 diperlukan modal untuk baglog sekitar Rp. 3300. Belum lagi biaya tenaga kerja, investasi kumbung (bangunan tempat menumbuhkan jamur) dan lain-lainnya.

Sementara itu, untuk setiap kumbung berkapaitas sekitar 10.000 baglog membutuhkan setidaknya seorang pekerja. Bisa dibayangkan betapa tipis marjin yang didapatkan.

Mendongkrak marjin

Ketika saya menemuinya di Dramaga, Bogor, Eko Prabowo membagikan tipsnya. Terutama bagi pemain kecil agar bisa berkembang di bisnis jamur. Meskipun memiliki bekal pengetahuan yang cukup, lulusan Biologi ini tidak langsung melakukan inovasi dalam produksi. Melainkan berusaha memahami pasar terlebih dahulu.

Eko menyarankan untuk memasarkan hasil produksi secara langsung. Dengan memasukkan ke pasar atau industri pengolahan. Tentunya untuk bisa seperti ini, harus dimulai dengan volume kecil terlebih dahulu.

Ia membeberkan pengalamannya ketika harus menjual jamur miliknya ke pedagang keripik jamur secara langsung. Atau, ke kios-kios sayur yang ada di perumahan. Dengan memotong rantai perdagangan, petani jamur bisa medapatkan marjin Rp. 2000-3000 per kilogramnya.

Dari marjin lebih tersebut, kini Eko bisa menambah jumlah kumbung yang dimilikinya. Saat ini ia sudah memiliki kumbung di daerah Ciapus dan Dramaga, Bogor.

Kemudian, setelah usaha berjalan dengan baik dan volume produksi besar. Mulailah investasi dalam pembuatan baglog. Memang untuk investasi ini tidak murah, dan perlu tenaga terampil. Namun dengan membuat baglog sendiri, petani bisa mendapatkan tambahan marjin sekitar 1000-1500 per kilogram jamur yang dihasilkan.

Nah, dengan penambahan marjin tersebut tentunya usahaya jamur tiram akan kembali menggiurkan!

Kami Juga Menyediakan Produk – Produk Unggulan dibawah ini

Kacangan Jenis CM Berat 1 kg

kacang kacangan penutup tanah (legume cover crops) dengan berbagai jenis ini merupakan tumbuhan yang berfungsi sebagai pengikat nitrogen sehingga kadar kelembapan tanah akan tetap terjaga. Fungsi dan kestabilan kelembapan ini biasanya dibutuhkan pada masa pertumbuhan pohon karet dan pohon sawit atau sejenisnya dalam

Selengkapnya

Raja Latex Pluss – Solusi Meningkatkan Hasil Sadap Karet, Mati Getah, Kulit Keras Pada Batang Karet

Pengeluaran Getah disadap 2 x lipat atau 40 – 70 % dan meningkatkan kandungan getah kering dan yang mati getah atau kekeringan bisa normal karena ada kandungan vitamin 40 % yang tidak dimiliki obat poles selain Raja Latex Pluss dan enzim 48 %

Selengkapnya

Jual Benih Sawit Lonsum, PPKS, dan Socfindo

Dari segi imbal hasil, secara umum bisnis kebun sawit memberikan return yang jauh lebih besar dibandingkan dengan property rumah, kHUSUS bAGI ANDA YANG MENCARI BENIH SAWIT UNGGUL KAMI MENYEDIAKANNYA. Kami Menyediakan Benih Sawit Lonsum, PPKS, dan Socfindo

Selengkapnya

NPK HUMAGROW HUMID ACID : 6-30-6 PLUS SPesial Khusus Pupuk Karet Dan Sawit, dan Tanaman Lainnya

Kelebihan Pupuk NPK Humagrow yaitu : Memperbaiki Unsur Unsur tanah dan tanaman keras, yang bisa menghasilkan 2 kali lipat dari hasil sebelumnya 1. Memperbaiki dan meningkatkan dan membentuk pertumbuhan Akar yang kuat 2. Tanah lebih Remah dan lebih lama menahan air, sehingga 99 % pemupukan bisa diserap oleh tanaman, dan

Selengkapnya

Pupuk Organik Buah dan Sayuran Alphamien , Membuat Tanaman Lebih Sehat dan Energik Hasil Panen Meningkat,

Alphamien – Nutrisi Organik Cair, Membuat Tanaman Lebih Sehat dan Energik
Hasil Panen Meningkat, Ramah Lingkungan aman untuk manusia dan ternak, Manfaat :

Sayuran, buah dan tanaman hias/bunga menjadi lebih bercahaya dan sehat
meningkatkan mutu dan bobot hasil panen
menghilangkan residu pestisida yang menempel didaun bunga dan buah

Selengkapnya

Previous

Pangan organik tak harus mahal



Tidak seperti di beberapa negara maju, langkah pengembangan pertanian organik di negeri ini masih tersenggal-senggal. Padahal manfaat pertanian organik telah diketahui luas. Tidak hanya baik untuk kesehatan saja, melainkan juga jawaban atas persoalan degradasi lingkungan hidup.

Hal yang membuat pertanian organik sulit berkembang, salah satunya karena produk organik dianggap sebagai produk premium. Harganya mahal, hanya tersedia di outlet-outlet kaum elit. Akibatnya hanya segelintir kalangan yang sanggup membelinya secara terus-menerus.

Berangkat dari kenyataan ini, Putro Santoso Kurniawan, seorang sarjana jebolan IPB merasa tertantang. Menurutnya pangan organik seharusnya bisa diakses oleh semua kalangan. Toh, nenek moyang kita sejak jaman baheula sudah terbiasa mengkonsumsi pangan organik tidak pakai mahal.

Ia pun getol mengkampanyekan pangan organik dan menjadi penyuluh partikelir bagi petani yang tertarik memulai pertanian organik. Tidak hanya itu, ia menyewa sebidang tanah seluas 2000 m2 di Bogor, dan memulai usaha pertanian organik.

Kini usaha pertanian organiknya mulai berkembang. Luas kebunnya sekitar 2 ha, dan tidak lagi menyewa. Berlokasi di kampung Sawah Lega, Desa Ciaruteun, Bogor. Namanya Saga Farm, singkatan dari Sawah Lega Farm.

Pada hari Kamis, 9 Oktober lalu, saya berkesempatan mengunjungi Saga Farm dan berbincang dengan pemiliknya, Putro Santoso Kurniawan. Berikut petikan wawancaranya:

Kapan Anda memulai usaha pertanian organik?
Bila diatanya awalnya, bisa dibilang saya sejak lama mengenal pertanian organik. Tepatnya di pertengahan 2005 saya mencoba membuka kebun organik, walau skalanya masih kecil. Itung-itung sebagai kegiatan sampingan sekaligus menyalurkan hobi dan rasa penasaran.

Maksudnya, penasaran?
Ya, saya penasaran saja. Karena saya tahu kalau pangan organik itu sehat dan menyehatkan, lebih jauh dari itu ramah lingkungan. Tapi tidak banyak petani yang mencobanya, alasannya tidak ada pasarnya atau susah cari saprotannya (sarana produksi pertanian – red).

Setelah dicoba?
Ya memang tantangannya tidak sedikit. Apa yang dikatakan para petani bisa dibilang benar, tapi tidak sepenuhnya. Misalnya, soal pasar. Bukan pasar yang tidak ada melainkan aksesnya saja yang belum dapat, demikian juga dengan ketersediaan pupuk dan lain-lainnya.

Jadi sebenarnya kesulitan pasar dan asupan saprotan itu hanya mitos?
Menjadi mitos, karena tidak dicari. Apabila kita mau mencari, berkelompok dengan komunitas petani organik lainnya, sebenarnya bisa diselesaikan. Yang menjadi masalah adalah ekspektasi para petani terhadap produk organik. Saat ini kan dianggap harganya tinggi. Jadi ketika merencanakan, para petani relatif mengabaikan proses produksi bagaimana seharusnya pertanian organik dijalankan. Sehingga mengakibatkan biaya produksi menjadi tinggi. Dan, saat menjual hasil produksi ke pasar, kemudian harganya tidak sesuai harapan, mereka kecewa.

Bagaimana seharusnya petani menyikapinya?
Yang pertama, lupakan dulu kalau produk organik itu harganya tinggi di pasaran. Jalankan saja metode pertanian organik dengan sebenar-benarnya. Karena seharusnya dengan metode yang benar, asupan pupuk dan pestisida yang biasanya dibeli dari pabrik berkurang. Diganti dengan asupan lokal, tidak harus beli. Bisa mengolah sendiri, mengintegrasikan kegiatan pertanian dengan peternakan atau perikanan, misalnya. Sehingga biaya produksi bisa lebih rendah dari metode konvensional. Nah, karena biaya lebih rendah, meski harga jual produk organik tidak premium harusnya petani tetap untung. Bila ada pembeli yang berminat dengan harga tinggi akan menjadi bonus.

Jadi, sebenarnya produk organik itu tidak harus mahal?
Harga tinggi, tentunya adalah bonus bagi petani. Apabila harganya sama pun dengan produk konvensional, pertanian organik tetap bisa dijalankan dan menguntungkan. Bagi kami, sebagai produsen, yang diharapkan adalah harga yang adil. Selain itu kan ada juga kebanggaan lain kalau kita bisa menghasilkan produk yang menyehatkan masyarakat sekaligus berpartisipasi dalam melestarikan lingkungan hidup.

Bagaimana mengatasi sulitnya sarana produksi, seperti pupuk dan lain-lainnya?
Di sini kita perlu sedikit belajar, berkelompok dengan petani organik lainnya. Pasti ada jalan keluarnya. Misalnya, bermitra dengan peternak ayam, kambing atau sapi. Peternak bisa dapat jerami atau sekam, petani bisa dapat kotoran ternak. Atau bisa juga mengembangkan kebun yang terintegrasi, di sana ada ternak, ada juga kegiatan pertanian. Banyak cara untuk dikembangkan.

Ada keuntungan lain bertani secara organik?
Satu hal yang jelas, bila kita menerapkan metode pertanian organik, kualitas lingkungan hidup akan lebih baik. Minimal di lingkungan kebun. Misalnya, kondisi tanah pertanian dari hari ke hari akan semakin baik, karena kesuburannya terpulihkan. Selain itu dalam skala yang lebih besar dengan berkurangnya pemakaian pestisida maka ikan-ikan di selokan bisa berkembangbiak dengan baik. Tentu ini akan mendatangkan manfaat lebih, bukan hanya bagi petani melainkan bagi masyarakat umum juga.

Ngomong-ngomong, apa saja yang diusahakan di Saga Farm?
Di sini saya berusaha mengintegrasikan kegiatan peternakan, sawah, tanaman sayuran dan tanaman buah. Tujuannya agar asupan dari luar bisa ditekan serendah mungkin, karena semua sumber daya berputar-putar di sini. Yang, belum terlaksana di Saga Farm mengintegrasikan dengan kegiatan perikanan. Yang ini belum, mungkin kedepannya akan disiapkan.

Kami Juga Menyediakan Produk – Produk Unggulan dibawah ini

Kacangan Jenis CM Berat 1 kg

kacang kacangan penutup tanah (legume cover crops) dengan berbagai jenis ini merupakan tumbuhan yang berfungsi sebagai pengikat nitrogen sehingga kadar kelembapan tanah akan tetap terjaga. Fungsi dan kestabilan kelembapan ini biasanya dibutuhkan pada masa pertumbuhan pohon karet dan pohon sawit atau sejenisnya dalam

Selengkapnya

Raja Latex Pluss – Solusi Meningkatkan Hasil Sadap Karet, Mati Getah, Kulit Keras Pada Batang Karet

Pengeluaran Getah disadap 2 x lipat atau 40 – 70 % dan meningkatkan kandungan getah kering dan yang mati getah atau kekeringan bisa normal karena ada kandungan vitamin 40 % yang tidak dimiliki obat poles selain Raja Latex Pluss dan enzim 48 %

Selengkapnya

Jual Benih Sawit Lonsum, PPKS, dan Socfindo

Dari segi imbal hasil, secara umum bisnis kebun sawit memberikan return yang jauh lebih besar dibandingkan dengan property rumah, kHUSUS bAGI ANDA YANG MENCARI BENIH SAWIT UNGGUL KAMI MENYEDIAKANNYA. Kami Menyediakan Benih Sawit Lonsum, PPKS, dan Socfindo

Selengkapnya

NPK HUMAGROW HUMID ACID : 6-30-6 PLUS SPesial Khusus Pupuk Karet Dan Sawit, dan Tanaman Lainnya

Kelebihan Pupuk NPK Humagrow yaitu : Memperbaiki Unsur Unsur tanah dan tanaman keras, yang bisa menghasilkan 2 kali lipat dari hasil sebelumnya 1. Memperbaiki dan meningkatkan dan membentuk pertumbuhan Akar yang kuat 2. Tanah lebih Remah dan lebih lama menahan air, sehingga 99 % pemupukan bisa diserap oleh tanaman, dan

Selengkapnya

Pupuk Organik Buah dan Sayuran Alphamien , Membuat Tanaman Lebih Sehat dan Energik Hasil Panen Meningkat,

Alphamien – Nutrisi Organik Cair, Membuat Tanaman Lebih Sehat dan Energik
Hasil Panen Meningkat, Ramah Lingkungan aman untuk manusia dan ternak, Manfaat :

Sayuran, buah dan tanaman hias/bunga menjadi lebih bercahaya dan sehat
meningkatkan mutu dan bobot hasil panen
menghilangkan residu pestisida yang menempel didaun bunga dan buah

Selengkapnya

Previous

Unsur Hara Makro Dan Mikro Yang Dibutuhkan Oleh Tanaman



Tanaman, seperti halnya makhluk hidup lainnya memerlukan nutrisi yang cukup memadai dan seimbang agar dapat tumbuh dan berkembang dengan baik.  Tulisan berikut merupakan rangkuman dari beberapa sumber untuk melengkapi pengetahuan kita tentang pertumbuhan dan perkembangan tanaman.

Pada dasarnya, saat kita hendak melakukan kegiatan budidaya tanaman, tanaman apapun jenisnya, sangat diperlukan pengetahuan mengenai apa saja jenis-jenis nutrisi atau unsur-unsur hara apa saja yang dibutuhkan tanaman yang kita budidayakan.

Pengetahuan ini setidaknya dibutuhkan pada saat pemberian pupuk agar tepat dan seimbang, karena baik berlebih unsur hara atau kekurangan unsur hara dapat menyebabkan pertumbuhan yang tidak optimal.  Pengetahuan ini pun perlu pada saat mengamati proses pertumbuhan tanaman.  Apabila pertumbuhan tanaman tidak sesuai dengan yang kita harapkan, kita dapat melakukan evaluasi dan tindakan yang cukup tepat sebelum semuanya terlambat.

Secara garis besar, tanaman atau tumbuhan memerlukan 2 (dua) jenis unsur hara untuk menunjang pertumbuhan dan perkembangan yang optimal.  Dua jenis unsur hara tersebut disebut Unsur Hara Makro dan Unsur Hara Mikro.  Kedua jenis unsur ini sudah terkandung dalam SOT HCS dengan jumlah yang seimbang.

Berikut adalah kedua jenis unsur hara tersebut berikut gejala-gejala yang biasa timbul, baik apabila kekurangan atau kelebihan unsur tersebut ;

Unsur Hara Makro

Unsur Hara Makro adalah unsur-unsur hara yang dibutuhkan tumbuhan dalam jumlah yang relatif besar.  Daftarnya adalah sebagai berikut :

1. Nitrogen (N)

Unsur Nitrogen dengan lambang unsur N, sangat berperan dalam pembentukan sel tanaman, jaringan, dan organ tanaman.  Nitrogen  memiliki fungsi utama sebagai bahan sintetis klorofil, protein, dan asam amino. Oleh karena itu unsur Nitrogen dibutuhkan dalam jumlah yang cukup besar, terutama pada saat pertumbuhan memasuki fase vegetatif.  Bersama dengan unsur Fosfor (P), Nitrogen ini digunakan dalam mengatur pertumbuhan tanaman secara keseluruhan.

Terdapat 2 bentuk Nitrogen, yaitu Ammonium (NH4) dan Nitrat (NO3). Berdasarkan sejumlah penelitian para ahli, membuktikan Ammonium sebaiknya tidak lebih dari 25% dari total konsentrasi Nitrogen. Jika berlebihan, sosok tanaman menjadi besar tetapi rentan terhadap serangan penyakit. Nitrogen yang berasal dari amonium akan memperlambat pertumbuhan karena mengikat karbohidrat sehingga pasokan sedikit. Dengan demikian cadangan makanan sebagai modal untuk berbunga juga akan minimal. Akibatnya tanaman tidak mampu berbunga. Seandainya yang dominan adalah Nitrogen bentuk Nitrat , maka sel-sel tanaman akan kompak dan kuat sehingga lebih tahan penyakit. Untuk mengetahui kandungan N dan bentuk Nitrogen dari pupuk bisa dilihat dari kemasan.

Kekurangan Nitrogen

Ciri-ciri tanaman yang kekurangan Nitrogen dapat dikenali dari daun bagian bawah. Daun pada bagian tersebut menguning karena kekurangan klorofil. Pada proses lebih lanjut, daun akan mengering dan rontok. Tulang-tulang di bawah permukaan daun muda akan tampak pucat. Pertumbuhan tanaman melambat, kerdil dan lemah. Akibatnya produksi bunga dan biji pun akan rendah.

Kelebihan Nitrogen

Kelebihan jumlah Nitrogen pun perlu diwaspadai.  Ciri-ciri tanaman apabila unsur N-nya berlebih adalah warna daun yang terlalu hijau, tanaman rimbun dengan daun. Proses pembuangan menjadi lama. Adenium bakal bersifat sekulen karena mengandung banyak air. Hal itu menyebabkan tanaman rentan terhadap serangan jamur dan penyakit, serta mudah roboh. Produksi bunga pun akan menurun.

2. Fosfor atau Phosphor (P)

Unsur Fosfor (P) merupakan komponen penyusun dari beberapa enzim, protein, ATP, RNA, dan DNA.  ATP penting untuk proses transfer energi, sedangkan RNA dan DNA menentukan sifat genetik dari tanaman. Unsur P juga berperan pada pertumbuhan benih, akar, bunga, dan buah. Pengaruh terhadap akar adalah dengan membaiknya struktur perakaran sehingga daya serap tanaman terhadap nutrisi pun menjadi lebih baik.

Bersama dengan unsur Kalium, Fosfor dipakai untuk merangsang proses pembungaan. Hal itu wajar sebab kebutuhan tanaman terhadap fosfor meningkat tinggi ketika tanaman akan berbunga.

Kekurangan Phosphor (P)

Ciri-ciri dimulai dari daun tua menjadi keunguan dan cenderung kelabu. Tepi daun menjadi cokelat, tulang daun muda berwarna hijau gelap. Hangus, pertumbuhan daun kecil, kerdil, dan akhirnya rontok. Fase pertumbuhan lambat dan tanaman kerdil.

Kelebihan Phosphor (P)

Kelebihan P menyebabkan penyerapan unsur lain terutama unsur mikro seperti besi (Fe) , tembaga (Cu) , dan seng (Zn) terganggu. Namun gejalanya tidak terlihat secara fisik pada tanaman.

3. Kalium (K)

Unsur Kalium berperan sebagai pengatur proses fisiologi tanaman seperti fotosintetis, akumulasi, translokasi, transportasi karbohidrat, membuka menutupnya stomata, atau mengatur distribusi air dalam jaringan dan sel. Kekurangan unsur ini menyebabkan daun seperti terbakardan akhirnya gugur.

Unsur kalium berhubungan erat dengan kalsium dan magnesium. Ada sifat antagonisme antara kalium dan kalsium. Dan juga antara kalium dan magnesium. Sifat antagonisme ini menyebabkan kekalahan salah satu unsur untuk diserap tanaman jika komposisinya tidak seimbang. Unsur kalium diserap lebih cepat oleh tanaman dibandingkan kalsium dan magnesium. Jika unsur kalium berlebih gejalanya sama dengan kekurangan magnesium. Sebab , sifat antagonisme antara kalium dan magnesium lebih besar daripada sifat antagonisme antara kalium dan kalsium. Kendati demkian , pada beberapa kasus , kelebihan kalium gejalanya mirip tanaman kekurangan kalsium.

Kekurangan Kalium

Kekurangan K terlihat dari daun paling bawah yang kering atau ada bercak hangus. Kekurangan unsur ini menyebabkan daun seperti terbakardan akhirnya gugur. Bunga mudah rontok dan gugur. Tepi daun ‘hangus’, daun menggulung ke bawah, dan rentan terhadap serangan penyakit.

Kelebihan Kalium

Kelebihan K menyebabkan penyerapan Ca dan Mg terganggu. Pertumbuhan tanaman terhambat. sehingga tanaman mengalami defisiensi.

4. Magnesium (Mg)

Magnesium adalah aktivator yang berperan dalam transportasi energi beberapa enzim di dalam tanaman. Unsur ini sangat dominan keberadaannya di daun , terutama untuk ketersediaan klorofil.  Jadi kecukupan magnesium sangat diperlukan untuk memperlancar proses fotosintesis. Unsur itu juga merupakan komponen inti pembentukan klorofil dan enzim di berbagai proses sintesis protein.

Kekurangan magnesium menyebabkan sejumlah unsur tidak terangkut karena energi yang tersedia sedikit. Yang terbawa hanyalah unsur berbobot ‘ringan’ seperti nitrogen. Akibatnya terbentuk sel-sel berukuran besar tetapi encer. Jaringan menjadi lemah dan jarak antar ruas panjang. Ciri-ciri ini persis seperti gejala etiolasi-kekurangan cahaya pada tanaman.

Kekurangan Magnesium

Muncul bercak-bercak kuning di permukaan daun tua. Hal ini terjadi karena Mg diangkut ke daun muda. Daun tua menjadi lemah dan akhirnya mudah terserang penyakit terutama embun tepung (powdery mildew).

Kelebihan Magnesium

Kelebihan Mg tidak menimbulkan gejala ekstrim.

5. Kalsium (Ca)

Unsur ini yang paling berperan adalah pertumbuhan sel. Ia komponen yang menguatkan , dan mengatur daya tembus , serta merawat dinding sel. Perannya sangat penting pada titik tumbuh akar. Bahkan bila terjadi defiensi Ca , pembentukan dan pertumbuhan akar terganggu , dan berakibat penyerapan hara terhambat. Ca berperan dalam proses pembelahan dan perpanjangan sel , dan mengatur distribusi hasil fotosintesis.

Kekurangan Kalsium

Gejala kekurangan kalsium yaitu titik tumbuh lemah , terjadi perubahan bentuk daun , mengeriting , kecil , dan akhirnya rontok. Kalsium menyebabkan tanaman tinggi tetapi tidak kekar. Karena berefek langsung pada titik tumbuh maka kekurangan unsur ini menyebabkan produksi bunga terhambat. Bunga gugur juga efek kekurangan kalsium.

Kelebihan Kalsium

Kelebihan kalsium tidak berefek banyak , hanya mempengaruhi pH tanah.

6. Belerang atau Sulfur  (S)

Kelebihan Sulfur

Pada umumnya belerang dibutuhkan tanaman dalam pembentukan asam amino sistin, sistein dan metionin. Disamping itu S juga merupakan bagian dari biotin, tiamin, ko-enzim A dan glutationin. Diperkirakan 90% S dalam tanaman ditemukan dalam bentuk asam amino, yang salah satu fungsi utamanya adalah penyusun protein yaitu dalam pembentukan ikatan disulfida antara rantai-rantai peptida. Belerang (S) merupakan bagian (constituent) dari hasil metabolisme senyawa-senyawa kompleks. Belerang juga berfungsi sebagai aktivator, kofaktor atau regulator enzim dan berperan dalam proses fisiologi tanaman

Kekurangan  Sulfur

Jumlah S yang dibutuhkan oleh tanaman sama dengan jumlah fosfor (P). Kekahatan S menghambat sintesis protein dan hal inilah yang dapat menyebabkan terjadinya klorosis seperti tanaman kekurangan nitrogen. Kahat S lebih menekan pertumbuhan tunas dari pada pertumbuhan akar. Gejala kahat S lebih nampak pada daun muda dengan warna daun yang menguning sebagai mobilitasnya sangat rendah di dalam tanaman (Haneklaus dan Penurunan kandungan klorofil secara drastis pada daun merupakan gejala khas pada tanaman yang mengalami kahat S . Kahat S menyebabkan terhambatnya sintesis protein yang berkorelasi dengan akumulasi N dan nitrat organik terlarut.

Unsur Hara Mikro

Unsur mikro adalah unsur yang diperlukan tanaman dalam jumlah sedikit . Walaupun hanya diserap dalam jumlah kecil , tetapi amat penting untuk menunjang keberhasilan proses-proses dalam tumbuhan. Tanpa unsur mikro , bunga adenium tidak tampil prima. Bunga akan lunglai , dll. Unsur mikro itu , adalah: boron , besi , tembaga , mangan , seng , dan molibdenum.

1. Boron (B)

Boron memiliki kaitan erat dengan proses pembentukan , pembelahan dan diferensiasi , dan pembagian tugas sel. Hal ini terkait dengan perannya dalam sintetis RNA , bahan dasar pembentukan sel. Boron diangkut dari akar ke tajuk tanaman melalui pembuluh xylem. Di dalam tanah boron tersedia dalam jumlah terbatas dan mudah tercuci. Kekurangan boron paling sering dijumpai pada adenium. Cirinya mirip daun variegeta.

Kekurangan Boron

Daun berwarna lebih gelap dibanding daun normal , tebal , dan mengkerut.
Kelebihan Boron

Ujung daun kuning dan mengalami nekrosis

2. Tembaga (Cu)

Fungsi penting tembaga adalah aktivator dan membawa beberapa enzim. Dia juga berperan membantu kelancaran proses fotosintesis. Pembentuk klorofil , dan berperan dalam funsi reproduksi.

Kekurangan Tembaga (Cu)

Daun berwarna hijau kebiruan , tunas daun menguncup dan tumbuh kecil , pertumbuhan bunga terhambat.

Kelebihan Tembaga (Cu)

Tanaman tumbuh kerdil , percabangan terbatas , pembentukan akar terhambat , akar menebal dan berwarna gelap.

3. Seng atau Zinc (Zn)

Hampir mirip dengan Mn dan Mg , sengat berperan dalam aktivator enzim , pembentukan klorofil dan membantu proses fotosintesis. Kekurangan biasanya terjadi pada media yang sudah lama digunakan.

Kekurangan Seng (Zn)

Pertumbuhan lambat , jarak antar buku pendek , daun kerdil , mengkerut , atau menggulung di satu sisi lalu disusul dengan kerontokan. Bakal buah menguning, terbuka, dan akhirnya gugur. Buah pun akan lebih lemas sehingga buah yang seharusnya lurus membengkok.

Kelebihan Seng (Zn)

Kelebihan seng tidak menunjukkan dampak nyata.

4. Besi atau Ferro (Fe)

Besi berperan dalam proses pembentukan protein , sebagai katalisator pembentukan klorofil. Besi berperan sebagai pembawa elektron pada proses fotosintetis dan respirasi , sekaligus menjadi aktivator beberapa enzim. Unsur ini tidak mudah bergerak sehigga bila terjadi kekurangan sulit diperbaiki. Fe paling sering bertentangan atau antagonis dengan unsur mikro lain. Untuk mengurangi efek itu , maka Fe sering dibungkus dengan Kelat (chelate) seperti EDTA (Ethylene Diamine Tetra-acetic Acid). EDTA adalah suatu komponen organik yang bersifat menstabilkan ion metal. Adanya EDTA maka sifat antagonis Fe pada pH tinggi berkurang jauh. Di pasaran dijumpai dengan merek Fe-EDTA.

Kekurangan Besi

Kekurangan besi ditunjukkan dengan gejala klorosis dan daun menguning atau nekrosa. Daun muda tampak putih karena kurang klorofil. Selain itu terjadi karena kerusakan akar. Jika adenium dikeluarkan dari potnya akan terlihat potongan-potongan akar yang mati.

Kelebihan Besi

Pemberian pupuk dengan kandungan Fe tinggi menyebabkan nekrosis yang ditandai dengan munculnya bintik-bintik hitam pada daun.

5. Molibdenum (Mo)

Mo bertugas sebagai pembawa elektron untuk mengubah nitrat menjadi enzim. Unsur ini juga berperan dalam fiksasi nitrogen.

Kekurangan Molibdenum

Ditunjukkan dengan munculnya klorosis di daun tua , kemudian menjalar ke daun muda

Kelebihan Molibdenum

Kelebihan tidak menunjukkan gejala yang nyata pada adenium.

6. Mangan (Mn)

Kelebihan Mangan

Mangan merupakan unsur mikro yang dibutuhkan tanaman dalam jumlah yang tidak terlalu banyak. Mangan sangat berperan dalam sintesa klorofil selain itu berperan sebagai koenzim, sebagai aktivator beberapa enzim respirasi, dalam reaksi metabolisme nitrogen dan fotosintesis. Mangan juga diperlukan untuk mengaktifkan nitrat reduktase sehingga tumbuhan yang mengalami kekurangan mangan memerlukan sumber N dalam bentuk NH4+. Peranan mangan dalam fotosintesis berkaitan dengan pelepasan elektron dari air dalam pemecahannya menjadi hidrogen dan oksigen.
Fungsi unsur hara Mangan (Mn) bagi tanaman ialah:
a. Diperlukan oleh tanaman untuk pembentukan protein dan vitamin terutama vitamin C
b. Berperan penting dalam mempertahankan kondisi hijau daun pada daun yang tua
c. Berperan sebagai enzim feroksidase dan sebagai aktifator macam-macam enzim
d. Berperan sebagai komponen penting untuk lancarnya proses asimilasi

Mn diperlukan dalam kultur kotiledon selada untuk memacu pertumbuhan jumlah pucuk yang dihasilkan. Mn dalam level yang tinggi dapat mensubstitusikan Mo dalam kultur akar tomat. Mn dapat menggantikan fungsi Mg dalam beberapa sistem enzym tertentu seperti yang dibuktikan oleh Hewith pada tahun 1948.

Kekurangan Mangan

Defisiensi unsur hara, atau kata lain kekurangan unsur hara, bisa menyebabkan pertumbuhan tanaman yg tidak normal dapat disebabkan oleh adanya defisiensi satu atau lebih unsur hara, gangguan dapat berupa gejala visual yang spesifik.

Mn merupakan penyusun ribosom dan juga mengaktifkan polimerase, sintesis protein, karbohidrat. Berperan sebagai activator bagi sejumlah enzim utama dalam siklus krebs, dibutuhkan untuk fungsi fotosintetik yang normal dalam kloroplas, ada indikasi dibutuhkan dalam sintesis klorofil. Defisiensi unsure Mn antara lain : pada tanaman berdaun lebar, interveinal chlorosis pada daun muda mirip kekahatan Fe tapi lebih banyak menyebar sampai ke daun yang lebih tua, pada serealia bercak-bercak warna keabu-abuan sampai kecoklatan dan garis-garis pada bagian tengah dan pangkal daun muda, split seed pada tanaman lupin.
Identifikasi Gejala defisiensi mangan bersifat relatif, seringkali defisiensi satu unsur hara bersamaan dengan kelebihan unsur hara lainnya. Di lapangan tidak mudah membedakan gejala-gejala defisiensi. Tidak jarang gangguan hama dan penyakit menyerupai gejala defisiensi unsur hara mikro. Gejala dapat terjadi karena berbagai macam sebab.

Gejala dari defisiensi mangan memperlihatkan bintik nekrotik pada daun. Mobilitas dari mangan adalah kompleks dan tergantung pada spesies dan umur tumbuhan sehingga awal gejalanya dapat terlihat pada daun muda atau daun yang lebih tua.. Kekurangan mangan ditandai dengan menguningnya bagian daun diantara tulang-tulang daun. Sedangkan tulang daun itu sendiri tetap berwarna hijau.

7. Khlor (Cl)

Kelebihan Khlor

Terlibat dalam osmosis (pergerakan air atau zat terlarut dalam sel), keseimbangan ion yang diperlukan bagi tanaman untuk mengambil elemen mineral dan dalam fotosintesis.

Kekurangan Khlor

Dapat menimbulkan gejala pertumbuhan daun yang kurang normal terutama pada tanaman sayur-sayuran, daun tampak kurang sehat dan berwarna tembaga. Kadang-kadang pertumbuhan tanaman tomat, gandum dan kapas menunjukkan gejala seperti di atas.

8. Natrium (Na)

Kelebihan Natrium

Terlibat dalam osmosis (pergerakan air) dan keseimbangan ion pada tumbuhan. Salah satu kelebihan efek negatif Na adalah bahwa dapat mengurangi ketersediaan K.
Kekurangan Natrium

Daun-daun tenaman bisa menjadi hijau tua dan tipis. Tanaman cepat menjadi layu.

9. Cobalt (Co)

Kelebihan Cobalt

Cobalt jauh lebih tinggi untuk fiksasi nitrogen daripada amonium gizi. Tingkat kekurangan nitrogen dapat mengakibatkan gejala defisiensi.
Kekurangan Cobalt

Mengurangi pembentukan hemoglobin dan fiksasi nitrogen

10. Silicone (Si)

Kelebihan Silicone

Si dapat meningkatkan hasil melalui peningkatan efisiensi fotosintesis dan menginduksi ketahanan terhadap hama dan penyakit Ditemukan sebagai komponen dari dinding sel. Tanaman dengan pasokan silikon larut menghasilkan tanaman yang lebih kuat, meningkatkan panas dan kekeringan tanaman, toleransi silikon dapat disimpan oleh tanaman di tempat infeksi oleh jamur untuk memerangi penetrasi dinding sel oleh jamur menyerang.

Kekurangan Silicon

Dapat mengakibatkan tanaman mudah terserang penyakit.

11. Nikel (Ni)

Kelebihan Nikel

Diperlukan untuk enzim urease untuk menguraikan urea dalam membebaskan nitrogen ke dalam bentuk yang dapat digunakan untuk tanaman. Nikel diperlukan untuk penyerapan zat besi. Benih perlu nikel untuk berkecambah. Tanaman tumbuh tanpa tambahan nikel akan berangsur-angsur mencapai tingkat kekurangan saat mereka dewasa dan mulai pertumbuhan reproduksi

Kekurangan Nikel

Kekurangan dari unsur Nikel pada tanaman akan menimbulkan kegagalan dalam menghasilkan benih yang layak.

Demikian tulisan mengenai unsur-unsur hara yang dibutuhkan oleh tanaman. Cenderung monoton dan serius, namun semoga dapat bermanfaat…

Di-sarikan-kan dari ‘berbagai sumber’, diantaranya :

PT. HCS, Materi Pelatihan Pertanian Peternakan Organik pola HCS, 2013
Chairani Hanum, Teknik Budidaya Tanaman Jilid 1, Departemen Pendidikan Nasional, 2008

Sumber :
http://organichcs.com/2014/05/03/unsur-makro-dan-mikro-yang-dibutuhkan-oleh-tanaman/

Kami Juga Menyediakan Produk – Produk Unggulan dibawah ini

Kacangan Jenis CM Berat 1 kg

kacang kacangan penutup tanah (legume cover crops) dengan berbagai jenis ini merupakan tumbuhan yang berfungsi sebagai pengikat nitrogen sehingga kadar kelembapan tanah akan tetap terjaga. Fungsi dan kestabilan kelembapan ini biasanya dibutuhkan pada masa pertumbuhan pohon karet dan pohon sawit atau sejenisnya dalam

Selengkapnya

Raja Latex Pluss – Solusi Meningkatkan Hasil Sadap Karet, Mati Getah, Kulit Keras Pada Batang Karet

Pengeluaran Getah disadap 2 x lipat atau 40 – 70 % dan meningkatkan kandungan getah kering dan yang mati getah atau kekeringan bisa normal karena ada kandungan vitamin 40 % yang tidak dimiliki obat poles selain Raja Latex Pluss dan enzim 48 %

Selengkapnya

Jual Benih Sawit Lonsum, PPKS, dan Socfindo

Dari segi imbal hasil, secara umum bisnis kebun sawit memberikan return yang jauh lebih besar dibandingkan dengan property rumah, kHUSUS bAGI ANDA YANG MENCARI BENIH SAWIT UNGGUL KAMI MENYEDIAKANNYA. Kami Menyediakan Benih Sawit Lonsum, PPKS, dan Socfindo

Selengkapnya

NPK HUMAGROW HUMID ACID : 6-30-6 PLUS SPesial Khusus Pupuk Karet Dan Sawit, dan Tanaman Lainnya

Kelebihan Pupuk NPK Humagrow yaitu : Memperbaiki Unsur Unsur tanah dan tanaman keras, yang bisa menghasilkan 2 kali lipat dari hasil sebelumnya 1. Memperbaiki dan meningkatkan dan membentuk pertumbuhan Akar yang kuat 2. Tanah lebih Remah dan lebih lama menahan air, sehingga 99 % pemupukan bisa diserap oleh tanaman, dan

Selengkapnya

Pupuk Organik Buah dan Sayuran Alphamien , Membuat Tanaman Lebih Sehat dan Energik Hasil Panen Meningkat,

Alphamien – Nutrisi Organik Cair, Membuat Tanaman Lebih Sehat dan Energik
Hasil Panen Meningkat, Ramah Lingkungan aman untuk manusia dan ternak, Manfaat :

Sayuran, buah dan tanaman hias/bunga menjadi lebih bercahaya dan sehat
meningkatkan mutu dan bobot hasil panen
menghilangkan residu pestisida yang menempel didaun bunga dan buah

Selengkapnya

Previous