Agen Sorax Sadap Latex – Sorax Sachet – Agen Sorax - Jual Sorax Perangsang Getah Karet Harga Murah

Pengangkutan Hasil Panen (TBS) | Budidaya Kelapa Sawit



Advertisements

Transport buah merupakan mata rantai dari 3 aktivitas terpenting dan saling mempengaruhi yaitu Panen, Angkut dan Olah atau disingkat PAO.

Transport : Truk & Wheel Tractor 

Ada 4 (empat) hal yang menjadi sasaran kelancaran transport FFB yaitu :

Menjaga agar ALB (Asam Lemak Bebas) produksi harian 2-3%
Kapasitas atau kelancaran pengolahan di pabrik
Keamanan TBS di lapangan
Cost (Rp/Kg TBS) transport yang minimal

1. ORGANISASI PANEN

Rotasi panen dijaga antara 6-7 hari, sehingga persentase brondolan terhadap janjang maksimum 7-9%..
Buah harus diletakkan di TPH.  Interval TPH ialah : tiap 3 (tiga) jalan pikul ada 1 (satu) TPH.
Panen dalam setiap hari agar diusahakan terkonsentrasi, jangan terpencar pencar dari satu mandoran dengan mandoran yang lain.
Diusahakan agar 1 (satu) ancak selesai dipotong dalam 1 (satu) hari.
Sesudah selesai dipotong satu jalan pikul, karyawan panen harus langsung mengeluarkannya ke TPH.
Perhatian : Tidak dibenarkan kendaraan menunggu kerani panen, tetapi kerani panen yang harus menunggu kendaraan.
Realisasi tonase buah yang dipanen setiap hari harus hampir sama dengan tonase taksasi buah yang dibuat kemarin sorenya.
Panen hari Minggu sebaiknya dihindari untuk memberi kesempatan waktu untuk reparasi alat-alat transport dan kesempatan istirahat kepada supir dan kenek.

2. BENTUK/POLA JALAN DI DALAM KEBUN

Jalan diusahakan lurus dan jarak antara pasar buah maksimum ± 300 m (33 pokok).
Jalan-jalan buntu (tidak tembus) diminimalkan tidak ada.
Di areal berbukit, jalan dibangun di kaki bukit bukan diatas bukit

3. KONDISI/PERAWATAN JALAN

Penggunaan Road Greader dan Compactor untuk membentuk dan merawat jalan.
Perawatan jalan dengan batu terutama dengan batu padas sebaiknya diminimalkan, karena batu padas yang menonjol sering merusakkan ban dan gardan kendaraan (truk dan jeep).

4. KONDISI/PERAWATAN ALAT-ALAT TRANSPORT

Aspek-aspek yang kurang mendapat perhatian ialah :

Lemahnya pengetahuan teknis karyawan di bengkel
Kurang disiplin jadwal doorsmer
Muatan kendaraan (tonase) yang berlebihan
Pengetahuan teknis para supir yang minim
Kondisi pasar yang tidak memadai
Transport FFB yang sampai larut malam
Sistim premi transport yang kurang menarik
Dan lain-lain

5. ORGANISASI PENGOPERASIAN TRANSPORT

Angkutan lain (pupuk, karyawan, bibit dan lain-lain) = 20 – 25 %

Angkutan buah (FFB)         = 75 – 80 %

Efisiensi pengoperasian alat-alat transport akan didapat maksimal apabila :

Setiap hari Kepala Afdeling merencanakan tonase produksi dan angkutan lain-lain untuk besok setiap sore hari. Awas realisasi produksi tidak boleh terlampau jauh menyimpang dari taksasi, maksimal 2 (dua) %.  Hal ini penting dalam rangka penentuan jumlah kendaraan oleh mandor transport atau Kepala Transport.
Angkutan pupuk dan angkutan lain-lain sudah harus selesai paling lambat jam 08.30 sehingga diatas jam 08.30 kendaraan dikonsentrasikan untuk angkat buah.
Supir dan kenek harus bawa bekal. Tidak dibenarkan pulang untuk makan dan minum.
Jadwal “doorsmer” haus benar-benar dilaksanakan.  Untuk hal ini harus tetap tersedia 1-2 unit kendaraan untuk menggantikan kendaraan yang sedang menjalani “doorsmer” atau direparasi tersebut.  Sebelumnya supir harus mencatat, melaporkan bagian-bagian yang perlu diperbaiki.
Jangan dibiarkan mentolerir adanya buah restan (tinggal) di lapangan (TPH).
Kapasitas setiap kendaraan harus semaksimal mungkin.  Oleh karena itu apabila TBS dari satu afdeling sudah habis diangkut maka kendaraan harus pindah ke afdeling lain yang terkendala transportasinya.
Jangan ada pergerakan kendaraan yang tidak efisien.
Pengisian BBM setiap hari harus sudah selesai jam 06.00 atau sore hari pada hari sebelumnya

6. SISTEM PREMI TRANSPORT

Disusun sedemikian rupa dengan mempertimbangkan :

Jenis/tipe alat transport
Jarak dari afdeling/blok ke loading ramp dan pabrik
Apakah stop over di loading ramp divisi atau tidak.

7. KAPASITAS LOADING RAMP DAN KELANCARAN PENGOLAHAN TBS DI PABRIK

Loading ramp dibangun sedemikian rupa sehingga kapasitasnya tidak sampai menyebabkan alat-alat transport menunggu untuk menuangkan TBS.
Ada baiknya disediakan loading ramp dan lori dengan kapasitas total dapat menampung minimal produksi 1 (satu) hari.
Hal diatas perlu dikemukakan sehingga tidak ada restan buah  (TBS) di lapangan dan jangan sampai panen dihentikan sewaktu ada stagnasi pengolahan di pabrik.

Setelah selesai dihitung kerani buah, TBS dapat segera dimuat dan dikirim ke pabrik. Pada saat muat TBS dan pengiriman perlu memperhatikan hal-hal berikut :

Truk pengangkut buah diwajibkan menggunakan jaring penutup truk untuk menghindarkan jatuhnya buah apabila kendaraan harus melewati jalan umum.
Pengangkut buah wajib mengangkut buah yang dipanen berdasarkan rotasi panen
Buah tidak dibenarkan menginap di lapangan. Untuk itu agar disiapkan kebutuhan alat angkut dengan memperhitungkan jumlah produksi TBS, kapasitas alat angkut dan jarak lokasi ke pabrik.
Semua brondolan harus dimuat dan dikutip bersih di TPH.
Pelaksanaan angkutan TBS dari TPH ke pabrik harus dilakukan/dimulai segera setelah buah dikeluarkan oleh pemanen dan dihitung oleh kerani buah agar mencapai ratio angkutan yang optimal
Truk tidak boleh mengangkut buah melebihi kapasitas yang diizinkan.  Untuk truk sejenis Mitsubishi PS 100, 120 da 135 kapasitas angkut maksimum yang diperbolehkan adalah 5,0 – 5,5 ton, sedangkan truk jenis Hino FM (roda enam) kapasitas angkut maksimum yang diperbolehkan adalah 7,0 ton.

Untuk menghitung jumlah kebutuhan kendaraan truk pengangkut buah harus mempertimbangkan produksi buah setahun dan faktor lainnya, yaitu :

Kondisi jalan dan jembatan
Kapasitas truk,
Kecepatan kendaraan 
Jarak lokasi panen
Lamanya muat buah di lapangan
Lamanya pembongkaran buah di pabrik

Kami Juga Menyediakan Produk – Produk Unggulan dibawah ini

Kacangan Jenis CM Berat 1 kg

kacang kacangan penutup tanah (legume cover crops) dengan berbagai jenis ini merupakan tumbuhan yang berfungsi sebagai pengikat nitrogen sehingga kadar kelembapan tanah akan tetap terjaga. Fungsi dan kestabilan kelembapan ini biasanya dibutuhkan pada masa pertumbuhan pohon karet dan pohon sawit atau sejenisnya dalam

Selengkapnya

Raja Latex Pluss – Solusi Meningkatkan Hasil Sadap Karet, Mati Getah, Kulit Keras Pada Batang Karet

Pengeluaran Getah disadap 2 x lipat atau 40 – 70 % dan meningkatkan kandungan getah kering dan yang mati getah atau kekeringan bisa normal karena ada kandungan vitamin 40 % yang tidak dimiliki obat poles selain Raja Latex Pluss dan enzim 48 %

Selengkapnya

Jual Benih Sawit Lonsum, PPKS, dan Socfindo

Dari segi imbal hasil, secara umum bisnis kebun sawit memberikan return yang jauh lebih besar dibandingkan dengan property rumah, kHUSUS bAGI ANDA YANG MENCARI BENIH SAWIT UNGGUL KAMI MENYEDIAKANNYA. Kami Menyediakan Benih Sawit Lonsum, PPKS, dan Socfindo

Selengkapnya

NPK HUMAGROW HUMID ACID : 6-30-6 PLUS SPesial Khusus Pupuk Karet Dan Sawit, dan Tanaman Lainnya

Kelebihan Pupuk NPK Humagrow yaitu : Memperbaiki Unsur Unsur tanah dan tanaman keras, yang bisa menghasilkan 2 kali lipat dari hasil sebelumnya 1. Memperbaiki dan meningkatkan dan membentuk pertumbuhan Akar yang kuat 2. Tanah lebih Remah dan lebih lama menahan air, sehingga 99 % pemupukan bisa diserap oleh tanaman, dan

Selengkapnya

Pupuk Organik Buah dan Sayuran Alphamien , Membuat Tanaman Lebih Sehat dan Energik Hasil Panen Meningkat,

Alphamien – Nutrisi Organik Cair, Membuat Tanaman Lebih Sehat dan Energik
Hasil Panen Meningkat, Ramah Lingkungan aman untuk manusia dan ternak, Manfaat :

Sayuran, buah dan tanaman hias/bunga menjadi lebih bercahaya dan sehat
meningkatkan mutu dan bobot hasil panen
menghilangkan residu pestisida yang menempel didaun bunga dan buah

Selengkapnya

Previous

Inovasi baru, memperpanjang umur simpan buah dan sayur



Advertisements

Buah dan sayur merupakan komoditas yang tidak tahan lama. Umur simpan buah dan sayur terbatas karena mudah busuk. Perlu usaha ekstra untuk mendistribusikan buah dan sayur agar bisa sampai ke tangan konsumen dalam keadaan yang baik.

Namun jangan khawatir, baru-baru ini Balai Besar Litbang Pascapanen Pertanian merilis sebuah teknologi untuk memperpanjang umur simpan buah dan sayur. Teknologi ini memanfaatkan nano zeolit sebagai bahan kemasan buah dan sayur agar lebih tahan lama.

Berdasarkan penelitian, nano zeolit yang digunakan dalam kemasan berhasil memperpanjang umur simpan buah pisang hingga 30 hari, buah salak hingga 40 hari dan cabe merah hingga 30 hari pada suhu 12-14°C.

Bagaimana cara kerjanya?

Nano zeolit berperan sebagai zat yang menyerap gas etilen. Gas etilen sendiri dikeluarkan oleh buah dan sayur dalam proses pematangan. Gas ini sekaligus juga akan mempercepat proses pematangan buah lainnya. Jadi, lingkungan yang penuh dengan etilen akan mempercepat proses pematangan buah.

Nano zeolit diperkirakan cukup murah untuk diproduksi secara masal. Karena bahan dasarnya, yaitu zeolit banyak ditemukan di Indonesia. Zeolit terbaik banyak ditambang di daerah Lampung, Banten, Malang dan Tasikmalaya. Saat ini harga zeolit hanya berikisar 500 rupiah per kilogram.

Zeolit memang sudah lama diketahui bisa menyerap gas etilen. Nanoteknologi memungkinkan zeolit untuk dibuat dalam bentuk kemasan. Selain itu, dengan nanoteknologi efek penyerapan etilen oleh zeolit menjadi berlipat. Sehingga nano zeolit diyakini lebih efesien dibanding dengan zat penyerap etilen lain yang ada di pasaran saat ini.

Efesiensi nano zeolit ini karena partikel zeolit berbentuk partikel yang berukuran sangat kecil. Ukuran partikel kecil membuat luas permukaan zeolit semakin besar. Sehingga area persentuhan zeolit dengan gas etilen semakin luas yang pada akhirnya bisa menyerap etilen dengan lebih cepat.

Dengan adanya teknologi ini, pihak Balai berharap bisa membantu menurunkan kehilangan (loss) yang diakibatkan oleh pembusukan buah dan sayur saat distribusi. Teknologi ini cukup sederhana dan bisa diproduksi dengan murah. Akan sangat membantu terutama dalam perdagangan antar pulau atau ekspor.

Kami Juga Menyediakan Produk – Produk Unggulan dibawah ini

Kacangan Jenis CM Berat 1 kg

kacang kacangan penutup tanah (legume cover crops) dengan berbagai jenis ini merupakan tumbuhan yang berfungsi sebagai pengikat nitrogen sehingga kadar kelembapan tanah akan tetap terjaga. Fungsi dan kestabilan kelembapan ini biasanya dibutuhkan pada masa pertumbuhan pohon karet dan pohon sawit atau sejenisnya dalam

Selengkapnya

Raja Latex Pluss – Solusi Meningkatkan Hasil Sadap Karet, Mati Getah, Kulit Keras Pada Batang Karet

Pengeluaran Getah disadap 2 x lipat atau 40 – 70 % dan meningkatkan kandungan getah kering dan yang mati getah atau kekeringan bisa normal karena ada kandungan vitamin 40 % yang tidak dimiliki obat poles selain Raja Latex Pluss dan enzim 48 %

Selengkapnya

Jual Benih Sawit Lonsum, PPKS, dan Socfindo

Dari segi imbal hasil, secara umum bisnis kebun sawit memberikan return yang jauh lebih besar dibandingkan dengan property rumah, kHUSUS bAGI ANDA YANG MENCARI BENIH SAWIT UNGGUL KAMI MENYEDIAKANNYA. Kami Menyediakan Benih Sawit Lonsum, PPKS, dan Socfindo

Selengkapnya

NPK HUMAGROW HUMID ACID : 6-30-6 PLUS SPesial Khusus Pupuk Karet Dan Sawit, dan Tanaman Lainnya

Kelebihan Pupuk NPK Humagrow yaitu : Memperbaiki Unsur Unsur tanah dan tanaman keras, yang bisa menghasilkan 2 kali lipat dari hasil sebelumnya 1. Memperbaiki dan meningkatkan dan membentuk pertumbuhan Akar yang kuat 2. Tanah lebih Remah dan lebih lama menahan air, sehingga 99 % pemupukan bisa diserap oleh tanaman, dan

Selengkapnya

Pupuk Organik Buah dan Sayuran Alphamien , Membuat Tanaman Lebih Sehat dan Energik Hasil Panen Meningkat,

Alphamien – Nutrisi Organik Cair, Membuat Tanaman Lebih Sehat dan Energik
Hasil Panen Meningkat, Ramah Lingkungan aman untuk manusia dan ternak, Manfaat :

Sayuran, buah dan tanaman hias/bunga menjadi lebih bercahaya dan sehat
meningkatkan mutu dan bobot hasil panen
menghilangkan residu pestisida yang menempel didaun bunga dan buah

Selengkapnya

Previous

Kriteria Mutu Buah Panen Kelapa Sawit



Kriteria matang panen merupakan indikasi yang dapat membantu pemanen agar memotong buah yang benar. Kriteria yang umum digunakan adalah berdasarkan jumlah brondolan yang lepas secara alami dari tandan yaitu 2 brondolan per Kg (2 x nilai BJR).

Kriteria FFB Panen

Berdasarkan jumlah brondolan yang lepas dari tandannya maka buah dapat dikelompokkan menjadi 7 (tujuh) fraksi yaitu : 

Buah Sangat Mentah (Unripe), Fraksi 00 : Buah disebut sangat mentah jika brondolan luar tidak ada yang lepas dari tandan (0 brondolan). Ciri lain biasanya buah masih berwarna hitam dan daging buah (mesocarp) berwarna putih kekuningan 
Buah Mentah (Under Ripe I), Fraksi 0 : Buah disebut mentah jika brondolan luar yang lepas dari tandan jumlahnya kurang dari standard atau 1,0-12,5 % buah luar membrondol.
Buah Kurang Matang (Under Ripe II), Fraksi I : Buah disebut kurang matang jika brondolan luar yang lepas dari tandan jumlahnya kurang dari standard  atau 12,5-25,0 % buah luar membrondol.
Buah Matang I (Ripe I), Fraksi II : Buah disebut matang I jika brondolan luar yang lepas dari tandan jumlahnya sesuai dengan standard tetapi kurang dari 50 % atau 25,0-50,0 % buah luar membrondol. 
Buah Matang II (Ripe II), Fraksi III : Buah disebut matang II jika brondolan luar yang lepas dari tandan jumlahnya sesuai dengan standard antara 50,0-75,0 %.
Buah Terlalu Matang I (Over Ripe I), Fraksi IV : Buah disebut terlalu matang I, jika 75 % – 100 % brondolan luar lepas dari tandan.
Buah Terlalu Matang II (Over Ripe II), Fraksi V : Buah disebut terlalu matang II, jika brondolan bagian dalam ikut lepas dari tandan.

Parameter Buah Panen

Disamping  7 (tujuh) kriteria di atas, penilaian kualitas buah dilakukan juga terhadap parameter lain, sebagai berikut :

Buah/Janjang Kosong (Empty Bunch), Fraksi VI : Buah disebut kosong jika lebih dari 90 % brondolan lepas dari tandan dan belum ada tanda – tanda busuk).
Buah Busuk (Rotten Bunch) : Buah disebut busuk jika lebih dari 90 % brondolan pada tandan membusuk.
Buah Tidak Normal (Abnormal Bunch) : Buah disebut tidak normal jika tidak dapat dikelompokkan kedalam 6 (enam) kriteria diatas. Contohnya buah batu atau buah keling, walaupun sudah matang tetapi brondolan tidak mau lepas dari tandannya. Selain buah batu ada beberapa buah yang tergolong abnormal bunch, yaitu buah partenocarpy, buah pasir/sakit, buah pecah, buah dewaka–waka dan lain-lain. 
Buah Dimakan Tikus (Rat Damage) : Buah disebut dimakan tikus jika > 5 % brondolan dalam tandan dimakan tikus.
Tangkai Buah Panjang (Long Stalk) : Buah disebut bertangkai panjang jika tangkai yang tersisa pada buah panjangnya > 2 cm yang diukur dari permukaan buah ke sisi potongan yang terdekat.
Brondolan (Loose Fruit) : Penilaian brondolan didasarkan pada kualitas  (segar atau busuk) dan kuantitas (kurang atau cukup).
Kesegaran Buah (Crop Freshness) : Penilaian kesegaran buah bersifat kualitatif didasarkan pada warna, sifat fisik tangkai buah. Jika tangkai buah berwarna putih dan segar disebut fresh, tetapi jika warnanya menjadi abu-abu, coklat atau hitam dan busuk disebut restan.
Kontaminasi  : Benda–benda selain TBS dan brondolan yang ikut terangkut ke pabrik, misalnya pasir, tanah, batu, pupuk, karung, kayu, pelepah dan lain–lain disebut benda-benda kontaminasi.

Kami Juga Menyediakan Produk – Produk Unggulan dibawah ini

Kacangan Jenis CM Berat 1 kg

kacang kacangan penutup tanah (legume cover crops) dengan berbagai jenis ini merupakan tumbuhan yang berfungsi sebagai pengikat nitrogen sehingga kadar kelembapan tanah akan tetap terjaga. Fungsi dan kestabilan kelembapan ini biasanya dibutuhkan pada masa pertumbuhan pohon karet dan pohon sawit atau sejenisnya dalam

Selengkapnya

Raja Latex Pluss – Solusi Meningkatkan Hasil Sadap Karet, Mati Getah, Kulit Keras Pada Batang Karet

Pengeluaran Getah disadap 2 x lipat atau 40 – 70 % dan meningkatkan kandungan getah kering dan yang mati getah atau kekeringan bisa normal karena ada kandungan vitamin 40 % yang tidak dimiliki obat poles selain Raja Latex Pluss dan enzim 48 %

Selengkapnya

Jual Benih Sawit Lonsum, PPKS, dan Socfindo

Dari segi imbal hasil, secara umum bisnis kebun sawit memberikan return yang jauh lebih besar dibandingkan dengan property rumah, kHUSUS bAGI ANDA YANG MENCARI BENIH SAWIT UNGGUL KAMI MENYEDIAKANNYA. Kami Menyediakan Benih Sawit Lonsum, PPKS, dan Socfindo

Selengkapnya

NPK HUMAGROW HUMID ACID : 6-30-6 PLUS SPesial Khusus Pupuk Karet Dan Sawit, dan Tanaman Lainnya

Kelebihan Pupuk NPK Humagrow yaitu : Memperbaiki Unsur Unsur tanah dan tanaman keras, yang bisa menghasilkan 2 kali lipat dari hasil sebelumnya 1. Memperbaiki dan meningkatkan dan membentuk pertumbuhan Akar yang kuat 2. Tanah lebih Remah dan lebih lama menahan air, sehingga 99 % pemupukan bisa diserap oleh tanaman, dan

Selengkapnya

Pupuk Organik Buah dan Sayuran Alphamien , Membuat Tanaman Lebih Sehat dan Energik Hasil Panen Meningkat,

Alphamien – Nutrisi Organik Cair, Membuat Tanaman Lebih Sehat dan Energik
Hasil Panen Meningkat, Ramah Lingkungan aman untuk manusia dan ternak, Manfaat :

Sayuran, buah dan tanaman hias/bunga menjadi lebih bercahaya dan sehat
meningkatkan mutu dan bobot hasil panen
menghilangkan residu pestisida yang menempel didaun bunga dan buah

Selengkapnya

Previous

Kriteria Mutu Buah Panen Kelapa Sawit



Advertisements

Kriteria matang panen merupakan indikasi yang dapat membantu pemanen agar memotong buah yang benar. Kriteria yang umum digunakan adalah berdasarkan jumlah brondolan yang lepas secara alami dari tandan yaitu 2 brondolan per Kg (2 x nilai BJR).

Kriteria FFB Panen

Berdasarkan jumlah brondolan yang lepas dari tandannya maka buah dapat dikelompokkan menjadi 7 (tujuh) fraksi yaitu : 

Buah Sangat Mentah (Unripe), Fraksi 00 : Buah disebut sangat mentah jika brondolan luar tidak ada yang lepas dari tandan (0 brondolan). Ciri lain biasanya buah masih berwarna hitam dan daging buah (mesocarp) berwarna putih kekuningan 
Buah Mentah (Under Ripe I), Fraksi 0 : Buah disebut mentah jika brondolan luar yang lepas dari tandan jumlahnya kurang dari standard atau 1,0-12,5 % buah luar membrondol.
Buah Kurang Matang (Under Ripe II), Fraksi I : Buah disebut kurang matang jika brondolan luar yang lepas dari tandan jumlahnya kurang dari standard  atau 12,5-25,0 % buah luar membrondol.
Buah Matang I (Ripe I), Fraksi II : Buah disebut matang I jika brondolan luar yang lepas dari tandan jumlahnya sesuai dengan standard tetapi kurang dari 50 % atau 25,0-50,0 % buah luar membrondol. 
Buah Matang II (Ripe II), Fraksi III : Buah disebut matang II jika brondolan luar yang lepas dari tandan jumlahnya sesuai dengan standard antara 50,0-75,0 %.
Buah Terlalu Matang I (Over Ripe I), Fraksi IV : Buah disebut terlalu matang I, jika 75 % – 100 % brondolan luar lepas dari tandan.
Buah Terlalu Matang II (Over Ripe II), Fraksi V : Buah disebut terlalu matang II, jika brondolan bagian dalam ikut lepas dari tandan.

Parameter Buah Panen

Disamping  7 (tujuh) kriteria di atas, penilaian kualitas buah dilakukan juga terhadap parameter lain, sebagai berikut :

Buah/Janjang Kosong (Empty Bunch), Fraksi VI : Buah disebut kosong jika lebih dari 90 % brondolan lepas dari tandan dan belum ada tanda – tanda busuk).
Buah Busuk (Rotten Bunch) : Buah disebut busuk jika lebih dari 90 % brondolan pada tandan membusuk.
Buah Tidak Normal (Abnormal Bunch) : Buah disebut tidak normal jika tidak dapat dikelompokkan kedalam 6 (enam) kriteria diatas. Contohnya buah batu atau buah keling, walaupun sudah matang tetapi brondolan tidak mau lepas dari tandannya. Selain buah batu ada beberapa buah yang tergolong abnormal bunch, yaitu buah partenocarpy, buah pasir/sakit, buah pecah, buah dewaka–waka dan lain-lain. 
Buah Dimakan Tikus (Rat Damage) : Buah disebut dimakan tikus jika > 5 % brondolan dalam tandan dimakan tikus.
Tangkai Buah Panjang (Long Stalk) : Buah disebut bertangkai panjang jika tangkai yang tersisa pada buah panjangnya > 2 cm yang diukur dari permukaan buah ke sisi potongan yang terdekat.
Brondolan (Loose Fruit) : Penilaian brondolan didasarkan pada kualitas  (segar atau busuk) dan kuantitas (kurang atau cukup).
Kesegaran Buah (Crop Freshness) : Penilaian kesegaran buah bersifat kualitatif didasarkan pada warna, sifat fisik tangkai buah. Jika tangkai buah berwarna putih dan segar disebut fresh, tetapi jika warnanya menjadi abu-abu, coklat atau hitam dan busuk disebut restan.
Kontaminasi  : Benda–benda selain TBS dan brondolan yang ikut terangkut ke pabrik, misalnya pasir, tanah, batu, pupuk, karung, kayu, pelepah dan lain–lain disebut benda-benda kontaminasi.

Kami Juga Menyediakan Produk – Produk Unggulan dibawah ini

Kacangan Jenis CM Berat 1 kg

kacang kacangan penutup tanah (legume cover crops) dengan berbagai jenis ini merupakan tumbuhan yang berfungsi sebagai pengikat nitrogen sehingga kadar kelembapan tanah akan tetap terjaga. Fungsi dan kestabilan kelembapan ini biasanya dibutuhkan pada masa pertumbuhan pohon karet dan pohon sawit atau sejenisnya dalam

Selengkapnya

Raja Latex Pluss – Solusi Meningkatkan Hasil Sadap Karet, Mati Getah, Kulit Keras Pada Batang Karet

Pengeluaran Getah disadap 2 x lipat atau 40 – 70 % dan meningkatkan kandungan getah kering dan yang mati getah atau kekeringan bisa normal karena ada kandungan vitamin 40 % yang tidak dimiliki obat poles selain Raja Latex Pluss dan enzim 48 %

Selengkapnya

Jual Benih Sawit Lonsum, PPKS, dan Socfindo

Dari segi imbal hasil, secara umum bisnis kebun sawit memberikan return yang jauh lebih besar dibandingkan dengan property rumah, kHUSUS bAGI ANDA YANG MENCARI BENIH SAWIT UNGGUL KAMI MENYEDIAKANNYA. Kami Menyediakan Benih Sawit Lonsum, PPKS, dan Socfindo

Selengkapnya

NPK HUMAGROW HUMID ACID : 6-30-6 PLUS SPesial Khusus Pupuk Karet Dan Sawit, dan Tanaman Lainnya

Kelebihan Pupuk NPK Humagrow yaitu : Memperbaiki Unsur Unsur tanah dan tanaman keras, yang bisa menghasilkan 2 kali lipat dari hasil sebelumnya 1. Memperbaiki dan meningkatkan dan membentuk pertumbuhan Akar yang kuat 2. Tanah lebih Remah dan lebih lama menahan air, sehingga 99 % pemupukan bisa diserap oleh tanaman, dan

Selengkapnya

Pupuk Organik Buah dan Sayuran Alphamien , Membuat Tanaman Lebih Sehat dan Energik Hasil Panen Meningkat,

Alphamien – Nutrisi Organik Cair, Membuat Tanaman Lebih Sehat dan Energik
Hasil Panen Meningkat, Ramah Lingkungan aman untuk manusia dan ternak, Manfaat :

Sayuran, buah dan tanaman hias/bunga menjadi lebih bercahaya dan sehat
meningkatkan mutu dan bobot hasil panen
menghilangkan residu pestisida yang menempel didaun bunga dan buah

Selengkapnya

Previous

Pengumpulan dan Penyusunan Buah di TPH

Alphamien – Nutrisi Organik Cair, Membuat Tanaman Lebih Sehat dan Energik
Hasil Panen Meningkat, Ramah Lingkungan aman untuk manusia dan ternak, Manfaat :

Sayuran, buah dan tanaman hias/bunga menjadi lebih bercahaya dan sehat
meningkatkan mutu dan bobot hasil panen
menghilangkan residu pestisida yang menempel didaun bunga dan buah

Selengkapnya

Pengumpulan dan Penyusunan Buah di TPH

Alphamien – Nutrisi Organik Cair, Membuat Tanaman Lebih Sehat dan Energik
Hasil Panen Meningkat, Ramah Lingkungan aman untuk manusia dan ternak, Manfaat :

Sayuran, buah dan tanaman hias/bunga menjadi lebih bercahaya dan sehat
meningkatkan mutu dan bobot hasil panen
menghilangkan residu pestisida yang menempel didaun bunga dan buah

Selengkapnya

Ini dia, 10 varietas buah pisang unggulan Indonesia



Indonesia merupakan negara penghasil buah pisang terbesar di Asia. Produksinya mencapai lebih dari 50% produksi pisang negara-negara Asia. Dengan jumlah produksi lebih dari 6 juta ton per tahun.

Dari jumlah tersebut, sekitar 90% dikonsumsi untuk kebutuhan dalam negeri. Sisanya diekspor ke berbagai negara terutama negara-negara Arab, Tiongkok, Malaysia dan Singapura. Kebanyakan jenis buah pisang yang diekspor merupakan pisang cavendish.

Pisang (musa sp.) merupakan tanaman asli dari Asia Tenggara, saat ini ditanam secara meluas di berbagai negara tropis lainnya. Di Indonesia sendiri ada banyak jenis buah pisang, namun hanya ada sekitar 10 varietas yang menjadi komoditas unggulan, berikut diantaranya:

1. Pisang ambon

Terdapat dua jenis pisang ambon yang dikenal luas di masyarakat, yakni pisang ambon lumut dan pisang ambon kuning. Ambon lumut atau disebut juga pisang ambon hijau kulitnya berwarna hijau sesuai namanya meskipun dalam keadaan matang. Namun bila kelewat matang kulitnya menjadi agak kekuningan dengan bercak-bercak coklat.

Buah pisang ambon lumut berukuran sedang dengan panjang 15-17 cm. Banyak buah dalam satu sisir berkisar 20 buah. Dalam satu tandan terdapat 7-12 sisir.

Pisang ambon kuning memiliki ukuran yang sama dengan ambon lumut. Pembedanya ada pada kulitnya yang berwarna kuning dan bentuk buahnya lebih melengkung. Dalam satu tandan ambon kuning terdapat 6-9 sisir, satu sisirnya terdapat 20 buah.

2. Pisang raja bulu

Pisang raja bulu

Pisang raja bulu (alamtani.com)

Pisang raja bulu sangat populer di Jawa. Buah pisang ini memiliki kulit yang tebal, saat matang kulitnya berwarna kuning oranye. Pisang raja bulu memiliki aroma yang harum. Jumlah buah per sisir terdapat 14-16 buah. Dalam satu tandan biasanya terdapat 6-19 sisir.

3. Pisang raja sereh

Pisang raja sereh dikenal juga dengan nama pisang susu. Pisang raja sereh memiliki kulit yang tipis berwarna kuning kecoklatan dengan bintik-bintik hitam.  Tekstur buahnya lembut, dagingnya berwarna putih sampai agak keuningan. Rasanya manis dan memiliki aroma yang khas.

4. Pisang barangan

Buah pisang barangan

Pisang barangan (alamtani.com)

Pisang barangan dikenal juga dengan nama pisang medan atau medan barangan. Buah ini populer dibudidayakan di Sumatera Utara meskipun penyebarannya sudah merata ke berbagai tempat di Indonesia.

Warna kulit pisang barangan kuning hingga kemerahaan saat matang. Pisang ini memiliki daging buah berwarna putih agak kekuningan. Buah tidak berbiji, manis, kering dan beraroma.

5. Pisang mas

Pisang mas (alamtani.com)

Pisang mas sesuai dengan namanya berwarna kuning mulus saat matang. Pisang ini populer sebagai hidangan saat ada pesta atau hajatan. Biasanya disajikan dengan cara digantung dalam satu tandan.

Buah pisang mas berukuran kecil, kulitnya tipis daging buahnya putih kekuningan.  Daging buahnya lunak, rasanya manis dengan aroma yang khas. Dalam satu tandan biasanya terdapat 5-9 sisir, dan dalam satu sisirnya terdapat 18 buah.

6. Pisang mas kirana

Pisang mas kirana

Pisang mas kirana (alamtani.com)

Pisang mas kirana memiliki bentuk seperti pisang mas namun ukurannya agak besar. Berbeda dengan pisang mas yang cenderung mudah busuk, pisang mas kirana lebih tahan lama. Sehingga pisang ini lebih siap untuk dijadikan komoditas ekspor.

7. Pisang nangka

Pisang nangka termasuk dalam jenis pisang yang harus diolah terlebih dahulu. Pisang ini jarang disajikan dalam bentuk segar karena daging buahnya cenderung kenyal.

Kulit buah pisang nangka cukup tebal dan berwarna hijau meskipun telah matang. Bila sudah kelewat matang baru berubah menjadi kekuningan hingga coklat. Pisang ini memiliki aroma khas mendekati aroma buah nangka.

Ukuran pisang nangka bisa mencapai panjang 15 cm. Dalam satu tandan terdapat 7-8 sisir, dan dalam satu sisir terdapat 14-24 buah.

8. Pisang tanduk

Sama seperti pisang nagka, pisang tanduk termasuk jenis pisang yang harus diolah sebelum dimakan. Ukuran pisang tanduk terbilang besar, panjangnya bisa mencapai 28 cm.

Bentuk buahnya melengkung. Kulit buah pisang tanduk berwarna kuning dengan bintik-bintik hitam, kulitnya cukup tebal. Warna daging buah kuning muda hingga putih kekuningan. Dalam satu tandan hanya terdapat 1-2 sisir dan setiap sisirnya terdapat 10-15 buah.

9. Pisang kepok

Pisang kepok

Pisang kepok (alamtani.com)

Pisang kepok termasuk pisang olahan, umumnya disajikan dengan direbus atau digoreng. Kulitnya tebal berwarna kuning bila matang. Daging buahnya kekuningan. Dalam satu tandan biasanya terdapat 10-16 sisir, satu sisir terdiri dari 20 buah.

10. Pisang cavendish

Pisang cavendish

Pisang cavendish, primadona ekspor (alamtani.com)

Pisang cavendish merupakan buah pisang yang menjadi primadona ekspor. Kulit buahnya kuning mulus saat matang, tekstur dagingnya lembut, padat dan berisi. Rasanya sedikit asam.

Dalam satu tandan biasanya terdapat 10-14 sisir, satu sisir terdapat 6-9 buah. Buahnya melengkung dengan panjang sekitar 15 cm.

Kami Juga Menyediakan Produk – Produk Unggulan dibawah ini

Kacangan Jenis CM Berat 1 kg

kacang kacangan penutup tanah (legume cover crops) dengan berbagai jenis ini merupakan tumbuhan yang berfungsi sebagai pengikat nitrogen sehingga kadar kelembapan tanah akan tetap terjaga. Fungsi dan kestabilan kelembapan ini biasanya dibutuhkan pada masa pertumbuhan pohon karet dan pohon sawit atau sejenisnya dalam

Selengkapnya

Raja Latex Pluss – Solusi Meningkatkan Hasil Sadap Karet, Mati Getah, Kulit Keras Pada Batang Karet

Pengeluaran Getah disadap 2 x lipat atau 40 – 70 % dan meningkatkan kandungan getah kering dan yang mati getah atau kekeringan bisa normal karena ada kandungan vitamin 40 % yang tidak dimiliki obat poles selain Raja Latex Pluss dan enzim 48 %

Selengkapnya

Jual Benih Sawit Lonsum, PPKS, dan Socfindo

Dari segi imbal hasil, secara umum bisnis kebun sawit memberikan return yang jauh lebih besar dibandingkan dengan property rumah, kHUSUS bAGI ANDA YANG MENCARI BENIH SAWIT UNGGUL KAMI MENYEDIAKANNYA. Kami Menyediakan Benih Sawit Lonsum, PPKS, dan Socfindo

Selengkapnya

NPK HUMAGROW HUMID ACID : 6-30-6 PLUS SPesial Khusus Pupuk Karet Dan Sawit, dan Tanaman Lainnya

Kelebihan Pupuk NPK Humagrow yaitu : Memperbaiki Unsur Unsur tanah dan tanaman keras, yang bisa menghasilkan 2 kali lipat dari hasil sebelumnya 1. Memperbaiki dan meningkatkan dan membentuk pertumbuhan Akar yang kuat 2. Tanah lebih Remah dan lebih lama menahan air, sehingga 99 % pemupukan bisa diserap oleh tanaman, dan

Selengkapnya

Pupuk Organik Buah dan Sayuran Alphamien , Membuat Tanaman Lebih Sehat dan Energik Hasil Panen Meningkat,

Alphamien – Nutrisi Organik Cair, Membuat Tanaman Lebih Sehat dan Energik
Hasil Panen Meningkat, Ramah Lingkungan aman untuk manusia dan ternak, Manfaat :

Sayuran, buah dan tanaman hias/bunga menjadi lebih bercahaya dan sehat
meningkatkan mutu dan bobot hasil panen
menghilangkan residu pestisida yang menempel didaun bunga dan buah

Selengkapnya

Previous

Ini dia, 10 varietas buah pisang unggulan Indonesia



Advertisements

Indonesia merupakan negara penghasil buah pisang terbesar di Asia. Produksinya mencapai lebih dari 50% produksi pisang negara-negara Asia. Dengan jumlah produksi lebih dari 6 juta ton per tahun.

Dari jumlah tersebut, sekitar 90% dikonsumsi untuk kebutuhan dalam negeri. Sisanya diekspor ke berbagai negara terutama negara-negara Arab, Tiongkok, Malaysia dan Singapura. Kebanyakan jenis buah pisang yang diekspor merupakan pisang cavendish.

Pisang (musa sp.) merupakan tanaman asli dari Asia Tenggara, saat ini ditanam secara meluas di berbagai negara tropis lainnya. Di Indonesia sendiri ada banyak jenis buah pisang, namun hanya ada sekitar 10 varietas yang menjadi komoditas unggulan, berikut diantaranya:

1. Pisang ambon

Terdapat dua jenis pisang ambon yang dikenal luas di masyarakat, yakni pisang ambon lumut dan pisang ambon kuning. Ambon lumut atau disebut juga pisang ambon hijau kulitnya berwarna hijau sesuai namanya meskipun dalam keadaan matang. Namun bila kelewat matang kulitnya menjadi agak kekuningan dengan bercak-bercak coklat.

Buah pisang ambon lumut berukuran sedang dengan panjang 15-17 cm. Banyak buah dalam satu sisir berkisar 20 buah. Dalam satu tandan terdapat 7-12 sisir.

Pisang ambon kuning memiliki ukuran yang sama dengan ambon lumut. Pembedanya ada pada kulitnya yang berwarna kuning dan bentuk buahnya lebih melengkung. Dalam satu tandan ambon kuning terdapat 6-9 sisir, satu sisirnya terdapat 20 buah.

2. Pisang raja bulu

Pisang raja bulu

Pisang raja bulu (alamtani.com)

Pisang raja bulu sangat populer di Jawa. Buah pisang ini memiliki kulit yang tebal, saat matang kulitnya berwarna kuning oranye. Pisang raja bulu memiliki aroma yang harum. Jumlah buah per sisir terdapat 14-16 buah. Dalam satu tandan biasanya terdapat 6-19 sisir.

3. Pisang raja sereh

Pisang raja sereh dikenal juga dengan nama pisang susu. Pisang raja sereh memiliki kulit yang tipis berwarna kuning kecoklatan dengan bintik-bintik hitam.  Tekstur buahnya lembut, dagingnya berwarna putih sampai agak keuningan. Rasanya manis dan memiliki aroma yang khas.

4. Pisang barangan

Buah pisang barangan

Pisang barangan (alamtani.com)

Pisang barangan dikenal juga dengan nama pisang medan atau medan barangan. Buah ini populer dibudidayakan di Sumatera Utara meskipun penyebarannya sudah merata ke berbagai tempat di Indonesia.

Warna kulit pisang barangan kuning hingga kemerahaan saat matang. Pisang ini memiliki daging buah berwarna putih agak kekuningan. Buah tidak berbiji, manis, kering dan beraroma.

5. Pisang mas

Pisang mas (alamtani.com)

Pisang mas sesuai dengan namanya berwarna kuning mulus saat matang. Pisang ini populer sebagai hidangan saat ada pesta atau hajatan. Biasanya disajikan dengan cara digantung dalam satu tandan.

Buah pisang mas berukuran kecil, kulitnya tipis daging buahnya putih kekuningan.  Daging buahnya lunak, rasanya manis dengan aroma yang khas. Dalam satu tandan biasanya terdapat 5-9 sisir, dan dalam satu sisirnya terdapat 18 buah.

6. Pisang mas kirana

Pisang mas kirana

Pisang mas kirana (alamtani.com)

Pisang mas kirana memiliki bentuk seperti pisang mas namun ukurannya agak besar. Berbeda dengan pisang mas yang cenderung mudah busuk, pisang mas kirana lebih tahan lama. Sehingga pisang ini lebih siap untuk dijadikan komoditas ekspor.

7. Pisang nangka

Pisang nangka termasuk dalam jenis pisang yang harus diolah terlebih dahulu. Pisang ini jarang disajikan dalam bentuk segar karena daging buahnya cenderung kenyal.

Kulit buah pisang nangka cukup tebal dan berwarna hijau meskipun telah matang. Bila sudah kelewat matang baru berubah menjadi kekuningan hingga coklat. Pisang ini memiliki aroma khas mendekati aroma buah nangka.

Ukuran pisang nangka bisa mencapai panjang 15 cm. Dalam satu tandan terdapat 7-8 sisir, dan dalam satu sisir terdapat 14-24 buah.

8. Pisang tanduk

Sama seperti pisang nagka, pisang tanduk termasuk jenis pisang yang harus diolah sebelum dimakan. Ukuran pisang tanduk terbilang besar, panjangnya bisa mencapai 28 cm.

Bentuk buahnya melengkung. Kulit buah pisang tanduk berwarna kuning dengan bintik-bintik hitam, kulitnya cukup tebal. Warna daging buah kuning muda hingga putih kekuningan. Dalam satu tandan hanya terdapat 1-2 sisir dan setiap sisirnya terdapat 10-15 buah.

9. Pisang kepok

Pisang kepok

Pisang kepok (alamtani.com)

Pisang kepok termasuk pisang olahan, umumnya disajikan dengan direbus atau digoreng. Kulitnya tebal berwarna kuning bila matang. Daging buahnya kekuningan. Dalam satu tandan biasanya terdapat 10-16 sisir, satu sisir terdiri dari 20 buah.

10. Pisang cavendish

Pisang cavendish

Pisang cavendish, primadona ekspor (alamtani.com)

Pisang cavendish merupakan buah pisang yang menjadi primadona ekspor. Kulit buahnya kuning mulus saat matang, tekstur dagingnya lembut, padat dan berisi. Rasanya sedikit asam.

Dalam satu tandan biasanya terdapat 10-14 sisir, satu sisir terdapat 6-9 buah. Buahnya melengkung dengan panjang sekitar 15 cm.

Kami Juga Menyediakan Produk – Produk Unggulan dibawah ini

Kacangan Jenis CM Berat 1 kg

kacang kacangan penutup tanah (legume cover crops) dengan berbagai jenis ini merupakan tumbuhan yang berfungsi sebagai pengikat nitrogen sehingga kadar kelembapan tanah akan tetap terjaga. Fungsi dan kestabilan kelembapan ini biasanya dibutuhkan pada masa pertumbuhan pohon karet dan pohon sawit atau sejenisnya dalam

Selengkapnya

Raja Latex Pluss – Solusi Meningkatkan Hasil Sadap Karet, Mati Getah, Kulit Keras Pada Batang Karet

Pengeluaran Getah disadap 2 x lipat atau 40 – 70 % dan meningkatkan kandungan getah kering dan yang mati getah atau kekeringan bisa normal karena ada kandungan vitamin 40 % yang tidak dimiliki obat poles selain Raja Latex Pluss dan enzim 48 %

Selengkapnya

Jual Benih Sawit Lonsum, PPKS, dan Socfindo

Dari segi imbal hasil, secara umum bisnis kebun sawit memberikan return yang jauh lebih besar dibandingkan dengan property rumah, kHUSUS bAGI ANDA YANG MENCARI BENIH SAWIT UNGGUL KAMI MENYEDIAKANNYA. Kami Menyediakan Benih Sawit Lonsum, PPKS, dan Socfindo

Selengkapnya

NPK HUMAGROW HUMID ACID : 6-30-6 PLUS SPesial Khusus Pupuk Karet Dan Sawit, dan Tanaman Lainnya

Kelebihan Pupuk NPK Humagrow yaitu : Memperbaiki Unsur Unsur tanah dan tanaman keras, yang bisa menghasilkan 2 kali lipat dari hasil sebelumnya 1. Memperbaiki dan meningkatkan dan membentuk pertumbuhan Akar yang kuat 2. Tanah lebih Remah dan lebih lama menahan air, sehingga 99 % pemupukan bisa diserap oleh tanaman, dan

Selengkapnya

Pupuk Organik Buah dan Sayuran Alphamien , Membuat Tanaman Lebih Sehat dan Energik Hasil Panen Meningkat,

Alphamien – Nutrisi Organik Cair, Membuat Tanaman Lebih Sehat dan Energik
Hasil Panen Meningkat, Ramah Lingkungan aman untuk manusia dan ternak, Manfaat :

Sayuran, buah dan tanaman hias/bunga menjadi lebih bercahaya dan sehat
meningkatkan mutu dan bobot hasil panen
menghilangkan residu pestisida yang menempel didaun bunga dan buah

Selengkapnya

Previous