SINGAPURA – Perusahaan yang bergerak di sektor makanan dan pertanian global, Cargill, tengah berada di trek untuk mencapai rantai pasokan minyak sawit berkelanjutan pada tahun 2020.
Dalam laporan kemajuan kelapa sawit kedua, menunjukan persentase kelapa sawit telah bangkit dan Cargill bertujuan untuk mencapai 100% traceability sampai ke tingkat pabrik pada Desember 2015.
Sebagaimana dilansir Bernama, Selasa (7/4/2015), Cargill juga telah membuat kemajuan yang mantap dalam penyebaran kendaraan udara tak berawak (UAV) dalam perkebunan mereka.
Laporan itu menambahkan, bahwa tim kecil mereka akan segera memulai pelatihan penerbangan di Malaysia untuk menjadi pilot UAV bersertifikat.
UAV sendiri memungkinkan tim kecil untuk memetakan dan memonitor penggunaan lahan dan merespon dengan cepat jika ada masalah, seperti kebakaran atau pencurian. (T3)